Spesifikasi Rudal AMRAAM, Senjata Andalan Pesawat Tempur AS
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Rudal udara ke udara generasi terbaru yang popular disebut advanced medium-range air-to-air missile (AMRAAM) AIM-120 merupakan senjata andalan pesawat tempur Amerika Serikat (AS). Rudal AMRAAM AIM-120 merupakan rudal jarak menengah yang bisa dioperasikan di segala cuaca.
Dikutip dari laman Air Force Military, Jumat (15/9/2023), rudal AMRAAM merupakan pengembangan lanjutan dari seri rudal AIM-7 Sparrow. Rudal ini lebih cepat, lebih kecil dan ringan, serta memiliki kemampuan yang lebih baik terhadap target di ketinggian rendah.
Rudal AMRAAM menggabungkan radar aktif dengan unit referensi inersia dan sistem komputer mikro. Fitur ini membuat rudal tersebut tidak terlalu bergantung pada sistem kendali tembakan pesawat. Setelah rudal mendekati target, radar aktifnya akan memandunya untuk mencegat.
“Hal ini memungkinkan pilot untuk mengarahkan dan menembakkan beberapa rudal secara bersamaan ke beberapa sasaran. Pilot kemudian dapat melakukan manuver mengelak sementara rudal mengarahkan pada target,” tulis Air Force Military.
Rudal AMRAAM kompatibel dengan pesawat tempur F-15, F-16, F-22 Angkatan Udara dan F-35 serta F/A-18 C-F Angkatan Laut AS. Rudal AMRAAM memiliki tiga varian, yaitu AIM-120A/B/C yang digunakan pada pesawat F-15, F-16 dan F-22 Angkatan Udara AS.
1. Fungsi Utama: Rudal taktis udara-ke-udara
2. Kontraktor: Hughes Aircraft Co. dan Raytheon Co.
3. Panjang: 366 sentimeter
4. Berat Peluncuran: 150,75 kilogram
5. Diameter: 17,78 sentimeter
6. Lebar Sayap: 52,58 sentimeter
7. Jangkauan: 105 kilometer
8. Kecepatan: Supersonik
9. Sistem Panduan: Terminal radar aktif/tengah jalur inersia
10. Hulu ledak: Fragmentasi ledakan.
Dikutip dari laman Air Force Military, Jumat (15/9/2023), rudal AMRAAM merupakan pengembangan lanjutan dari seri rudal AIM-7 Sparrow. Rudal ini lebih cepat, lebih kecil dan ringan, serta memiliki kemampuan yang lebih baik terhadap target di ketinggian rendah.
Rudal AMRAAM menggabungkan radar aktif dengan unit referensi inersia dan sistem komputer mikro. Fitur ini membuat rudal tersebut tidak terlalu bergantung pada sistem kendali tembakan pesawat. Setelah rudal mendekati target, radar aktifnya akan memandunya untuk mencegat.
“Hal ini memungkinkan pilot untuk mengarahkan dan menembakkan beberapa rudal secara bersamaan ke beberapa sasaran. Pilot kemudian dapat melakukan manuver mengelak sementara rudal mengarahkan pada target,” tulis Air Force Military.
Rudal AMRAAM kompatibel dengan pesawat tempur F-15, F-16, F-22 Angkatan Udara dan F-35 serta F/A-18 C-F Angkatan Laut AS. Rudal AMRAAM memiliki tiga varian, yaitu AIM-120A/B/C yang digunakan pada pesawat F-15, F-16 dan F-22 Angkatan Udara AS.
Spesifikasi Rudal AMRAAM AIM-120
1. Fungsi Utama: Rudal taktis udara-ke-udara
2. Kontraktor: Hughes Aircraft Co. dan Raytheon Co.
3. Panjang: 366 sentimeter
4. Berat Peluncuran: 150,75 kilogram
5. Diameter: 17,78 sentimeter
6. Lebar Sayap: 52,58 sentimeter
7. Jangkauan: 105 kilometer
8. Kecepatan: Supersonik
9. Sistem Panduan: Terminal radar aktif/tengah jalur inersia
10. Hulu ledak: Fragmentasi ledakan.
(wib)