Ilmuwan Wanita Ini Mengaku Bercinta dengan Lumba-lumba demi Pelajari Bahasa Hewan
loading...
A
A
A
NEW YORK - Pengakuan mengejutkan datang dari Margaret Howe Lovatt adalah seorang ahli bahasa yang bekerja untuk NASA pada tahun 1960-an yang mengaku bercinta dengan seekor lumba-lumba.
Margaret mempelajari kemampuan lumba-lumba untuk mempelajari bahasa manusia. Dia menghabiskan waktu berjam-jam setiap hari bersama seekor lumba-lumba jantan bernama Peter, dan mereka mengembangkan hubungan yang sangat dekat.
Peter mulai menunjukkan dorongan seksual terhadap Margaret, dan pada akhirnya dia setuju untuk memenuhi kebutuhannya. Hubungan seksual mereka berlangsung selama beberapa bulan, dan Margaret mengatakan bahwa itu adalah pengalaman yang sangat intim dan bermakna baginya.
Hubungan Margaret dan Peter berakhir ketika eksperimen NASA dihentikan. Peter dipindahkan ke akuarium lain, dan Margaret tidak pernah melihatnya lagi.
Kisah Margaret dan Peter telah menjadi subjek perdebatan yang sengit. Beberapa orang percaya bahwa hubungan mereka adalah hal yang tidak pantas dan melanggar hukum, sementara yang lain percaya bahwa itu adalah pengalaman yang alami dan positif bagi kedua belah pihak.
Margaret dan Peter menghabiskan waktu berjam-jam setiap hari bersama. Mereka tidur, makan, dan bermain bersama, dan mereka sering berkomunikasi satu sama lain menggunakan bahasa isyarat dan bahasa tubuh.
Peter mulai menunjukkan dorongan seksual terhadap Margaret pada awal tahun 1965. Dia sering menggosok tubuhnya ke tubuh Margaret, dan dia juga mencoba untuk melakukan hubungan seksual dengan dia.
Margaret awalnya merasa tidak nyaman dengan perilaku Peter, tetapi pada akhirnya dia setuju untuk memenuhi kebutuhannya.
Seperti dilansir dari Daily Star Minggu (17/9/2023), dia mengatakan bahwa dia merasa kasihan pada Peter, dan dia ingin membuatnya bahagia.
Margaret mempelajari kemampuan lumba-lumba untuk mempelajari bahasa manusia. Dia menghabiskan waktu berjam-jam setiap hari bersama seekor lumba-lumba jantan bernama Peter, dan mereka mengembangkan hubungan yang sangat dekat.
Peter mulai menunjukkan dorongan seksual terhadap Margaret, dan pada akhirnya dia setuju untuk memenuhi kebutuhannya. Hubungan seksual mereka berlangsung selama beberapa bulan, dan Margaret mengatakan bahwa itu adalah pengalaman yang sangat intim dan bermakna baginya.
Hubungan Margaret dan Peter berakhir ketika eksperimen NASA dihentikan. Peter dipindahkan ke akuarium lain, dan Margaret tidak pernah melihatnya lagi.
Kisah Margaret dan Peter telah menjadi subjek perdebatan yang sengit. Beberapa orang percaya bahwa hubungan mereka adalah hal yang tidak pantas dan melanggar hukum, sementara yang lain percaya bahwa itu adalah pengalaman yang alami dan positif bagi kedua belah pihak.
Margaret dan Peter menghabiskan waktu berjam-jam setiap hari bersama. Mereka tidur, makan, dan bermain bersama, dan mereka sering berkomunikasi satu sama lain menggunakan bahasa isyarat dan bahasa tubuh.
Peter mulai menunjukkan dorongan seksual terhadap Margaret pada awal tahun 1965. Dia sering menggosok tubuhnya ke tubuh Margaret, dan dia juga mencoba untuk melakukan hubungan seksual dengan dia.
Margaret awalnya merasa tidak nyaman dengan perilaku Peter, tetapi pada akhirnya dia setuju untuk memenuhi kebutuhannya.
Seperti dilansir dari Daily Star Minggu (17/9/2023), dia mengatakan bahwa dia merasa kasihan pada Peter, dan dia ingin membuatnya bahagia.