10 Jenis Anggrek Indonesia: Keanekaragaman Spesies dan Persebarannya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Anggrek adalah salah satu tanaman hias yang paling populer di dunia, dan Indonesia memiliki lebih dari 1.300 spesies anggrek yang tersebar di berbagai pulau dan habitat.
Sebab, Indonesia merupakan negara yang kaya akan keanekaragaman hayati, termasuk keanekaragaman anggrek . Nah, berikut beberapa macam anggrek di Indonesia berdasarkan spesiesnya dan mengetahui persebarannya yang menakjubkan. Berikut daftarnya:
1. Anggrek Bulan (Phalaenopsis amabilis)
Anggrek Bulan adalah salah satu anggrek yang paling ikonik di Indonesia. Spesies ini adalah anggrek nasional Indonesia dan ditemukan di seluruh kepulauan Indonesia, terutama di Pulau Jawa.
Anggrek ini memiliki bunga yang besar dan indah dengan warna putih dan ungu muda. Mereka sering dijumpai di hutan-hutan tropis, terutama di pohon-pohon besar.
2. Anggrek Hitam (Coelogyne pandurata)
Anggrek Hitam adalah anggrek endemik Indonesia yang ditemukan di Pulau Sumatra. Nama ilmiahnya adalah Coelogyne pandurata. Anggrek ini dikenal karena bunganya yang besar, berwarna coklat, dan memiliki aroma yang unik. Mereka sering tumbuh di hutan lebat di ketinggian sekitar 1.000 hingga 1.500 meter di atas permukaan laut.
3. Anggrek Tebu (Dendrobium crumenatum)
Anggrek Tebu, juga dikenal sebagai "anggrek kelapa," adalah anggrek epifit yang tersebar luas di Indonesia. Mereka sering ditemukan di pohon-pohon kelapa, serta di hutan-hutan dataran rendah. Anggrek ini memiliki bunga kecil dengan warna putih atau kuning pucat dan terkenal karena aroma manisnya yang mirip dengan gula tebu.
8. Anggrek Bulan Jari (Paphiopedilum armeniacum)
Anggrek Bulan Jari adalah anggrek yang ditemukan di hutan-hutan pegunungan di Pulau Sumatra dan Kalimantan. Mereka memiliki bunga dengan bentuk yang unik dan warna kuning keemasan. Anggrek ini terutama ditemukan di ketinggian 1.000 hingga 1.500 meter di atas permukaan laut.
10. Anggrek Paus (Orchis graminifolia)
Anggrek Paus adalah anggrek terestrial yang ditemukan di daerah berhutan di beberapa pulau Indonesia, termasuk Sumatra dan Kalimantan. Mereka memiliki bunga berwarna putih dan sering dijumpai di dekat air terjun atau sungai di hutan hujan.
Keanekaragaman anggrek di Indonesia sangat mengesankan, dan penjelasan di atas hanyalah beberapa contoh dari ribuan spesies yang ada.
Anggrek di Indonesia tumbuh di berbagai habitat, mulai dari hutan hujan hingga dataran rendah, pegunungan, dan pulau-pulau terpencil.
Namun, perlu diingat bahwa banyak spesies anggrek di Indonesia saat ini terancam punah karena perubahan iklim, deforestasi, dan perdagangan ilegal. Perlu tindakan menjaga dan melestarikan keanekaragaman anggrek yang luar biasa ini untuk generasimendatang.
Sebab, Indonesia merupakan negara yang kaya akan keanekaragaman hayati, termasuk keanekaragaman anggrek . Nah, berikut beberapa macam anggrek di Indonesia berdasarkan spesiesnya dan mengetahui persebarannya yang menakjubkan. Berikut daftarnya:
1. Anggrek Bulan (Phalaenopsis amabilis)
Anggrek Bulan adalah salah satu anggrek yang paling ikonik di Indonesia. Spesies ini adalah anggrek nasional Indonesia dan ditemukan di seluruh kepulauan Indonesia, terutama di Pulau Jawa.Anggrek ini memiliki bunga yang besar dan indah dengan warna putih dan ungu muda. Mereka sering dijumpai di hutan-hutan tropis, terutama di pohon-pohon besar.
2. Anggrek Hitam (Coelogyne pandurata)
Anggrek Hitam adalah anggrek endemik Indonesia yang ditemukan di Pulau Sumatra. Nama ilmiahnya adalah Coelogyne pandurata. Anggrek ini dikenal karena bunganya yang besar, berwarna coklat, dan memiliki aroma yang unik. Mereka sering tumbuh di hutan lebat di ketinggian sekitar 1.000 hingga 1.500 meter di atas permukaan laut.3. Anggrek Tebu (Dendrobium crumenatum)
Anggrek Tebu, juga dikenal sebagai "anggrek kelapa," adalah anggrek epifit yang tersebar luas di Indonesia. Mereka sering ditemukan di pohon-pohon kelapa, serta di hutan-hutan dataran rendah. Anggrek ini memiliki bunga kecil dengan warna putih atau kuning pucat dan terkenal karena aroma manisnya yang mirip dengan gula tebu.4. Anggrek Hantu (Epipogium aphyllum)
Anggrek Hantu adalah salah satu anggrek langka di Indonesia. Mereka adalah anggrek tanah, yang berarti mereka tidak melakukan fotosintesis dan bergantung pada jamur untuk bertahan hidup. Anggrek Hantu memiliki warna putih atau ungu pucat dan tumbuh di hutan-hutan lebat di beberapa pulau Indonesia, termasuk Sumatra dan Kalimantan.5. Anggrek Harimau (Grammatophyllum speciosum
Anggrek Harimau adalah salah satu anggrek terbesar di dunia dan dikenal dengan sebutan "anggrek harimau" karena motifnya yang mirip dengan kulit harimau. Mereka tumbuh di pohon-pohon besar di hutan-hutan dataran rendah dan hutan hujan di Kalimantan, Sumatra, dan pulau-pulau lainnya di Indonesia.6. Anggrek Kupu-Kupu (Phalaenopsis cornu-cervi)
Anggrek Kupu-Kupu, juga dikenal sebagai "anggrek tanduk rusa," adalah anggrek yang ditemukan di hutan-hutan dataran rendah dan pegunungan di berbagai pulau Indonesia. Mereka memiliki bunga yang unik dengan warna merah kecoklatan dan sering dijumpai di pepohonan.7. Anggrek Angsa (Vanda tricolor)
Anggrek Angsa adalah anggrek yang langka dan terancam punah di Indonesia. Mereka ditemukan di Pulau Jawa dan Bali. Anggrek ini mendapatkan namanya dari bunga-bunga putihnya yang menyerupai kepala angsa. Anggrek ini dianggap sebagai spesies terancam karena kerusakan habitat dan perburuan liar.8. Anggrek Bulan Jari (Paphiopedilum armeniacum)
Anggrek Bulan Jari adalah anggrek yang ditemukan di hutan-hutan pegunungan di Pulau Sumatra dan Kalimantan. Mereka memiliki bunga dengan bentuk yang unik dan warna kuning keemasan. Anggrek ini terutama ditemukan di ketinggian 1.000 hingga 1.500 meter di atas permukaan laut.9. Anggrek Lidah (Bulbophyllum phalaenopsis)
Anggrek Lidah adalah anggrek yang ditemukan di hutan-hutan dataran rendah dan pegunungan di berbagai pulau Indonesia. Mereka dikenal dengan bunga kecil berwarna coklat dan bentuk yang mirip lidah. Anggrek ini memiliki beragam spesies yang tersebar luas di seluruh Indonesia.10. Anggrek Paus (Orchis graminifolia)
Anggrek Paus adalah anggrek terestrial yang ditemukan di daerah berhutan di beberapa pulau Indonesia, termasuk Sumatra dan Kalimantan. Mereka memiliki bunga berwarna putih dan sering dijumpai di dekat air terjun atau sungai di hutan hujan.Keanekaragaman anggrek di Indonesia sangat mengesankan, dan penjelasan di atas hanyalah beberapa contoh dari ribuan spesies yang ada.
Anggrek di Indonesia tumbuh di berbagai habitat, mulai dari hutan hujan hingga dataran rendah, pegunungan, dan pulau-pulau terpencil.
Namun, perlu diingat bahwa banyak spesies anggrek di Indonesia saat ini terancam punah karena perubahan iklim, deforestasi, dan perdagangan ilegal. Perlu tindakan menjaga dan melestarikan keanekaragaman anggrek yang luar biasa ini untuk generasimendatang.
(dan)