Mengintip Properti Anti-Kiamat Mark Zuckerberg Seharga Rp1,5 Triliun di Hawaii

Senin, 18 Desember 2023 - 17:52 WIB
loading...
Mengintip Properti Anti-Kiamat Mark Zuckerberg Seharga Rp1,5 Triliun di Hawaii
CEO Meta Mark Zuckerberg diam-diam membangun sebuah properti unik di Hawai dengan harga yang fantastis yakni USD100 juta atau setara Rp1,5 triliun. Foto/Wired
A A A
WASHINGTON - CEO Meta Mark Zuckerberg diam-diam membangun sebuah properti unik di Hawai dengan harga yang fantastis yakni USD100 juta atau setara Rp1,5 triliun. Properti itu makin fenomenal karena kabarnya dilengkapi bunker antikiamat .

Situs Wired, Senin (18/12/2023), telah mengunjungi langsung properti tersebut. Menariknya properti yang ada di wilayah Kauai, Hawaii tersebut justru masih dalam proses pembangunan.

Jadi yang terlihat hanyalah lahan yang sangat luas dengan beberapa material bangunan yang sedang disiapkan. Informasi yang didapatkan dari lokasi langsung justru sangat minim.



Pekerja yang ada di lokasi tersebut disebutkan Wired telah meneken kontrak untuk tidak membicarakan proyek tersebut. "Kontrak itu bukan formalitas belaka. Ada beberapa pekerja yang diberhentikan karena ketahuan mengunggah lokasi tersebut ke sosial media," tulis Wired.

Lahan yang digarap oleh para pekerja memang sangat istimewa. Properti tersebut akan berdiri di atas lahan seluas 1.400 hektare. Yang bikin fantastis lagi properti itu akan memiliki bunker antikiamat seluas 5.200 meter per segi.

Wired sudah hitung-hitungan dengan biaya pembangunan properti itu. Diperkirakan uang yang akan dikeluarkan Mark Zuckerberg akan mencapai USD270 juta atau sekitar Rp4,16 triliun.

Wired sendiri menduga ada alasan khusus kenapa Mark Zuckerberg mendirikan megaproperti itu di Kauai. Berbeda dengan wilayah lainnya di Hawaii, Kauai justru masuk kategori wilayah terpencil. Jarang wisatawan yang datang ke Kauai.



Masyarakat yang tinggal di Kauau tercatat hanya 73.000 orang. Jadi ketenangan Mark Zuckerberg dan keluarganya bakal tidak terganggu.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2329 seconds (0.1#10.140)