Ilmuwan Korea Ciptakan Beras Hybrid dan Siap Dijual Bebas
loading...
A
A
A
SEOUL - Sekelompok ilmuwan di Universitas Korea Selatan berhasil menciptakan beras hybrid jenis baru yang tidak hanya berwarna merah muda, namun kaya akan protein dan lemak daging sapi.
Diketahui bahwa nasi yang dimakan seperti nasi memiliki delapan persen protein dan tujuh persen lebih banyak lemak dibandingkan nasi biasa.
Faktanya, kata ilmuwan tersebut, beras berpotensi menawarkan sumber protein berkelanjutan untuk menggantikan daging selain mendiversifikasi penggunaannya untuk menghilangkan kelaparan, pasokan makanan bagi tentara dan astronot.
“Bayangkan bagaimana Anda nanti mendapatkan semua nutrisi yang Anda butuhkan dari butiran beras berprotein merah muda ini,” kata rekan penulis studi yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah, Matter, Park So-hyeon seperti dilansir dari SCMP, Jumat (23/2/2024).
Para ilmuwan memperkirakan beras hibrida yang akan dikomersialkan bisa mencapai harga hingga USD2,23 per kilogram, dibandingkan dengan USD14,88 yang merupakan harga daging sapi saat ini.
Namun para ilmuwan menjelaskan bahwa penelitian mereka masih dalam tahap awal.
Katanya, masih diperlukan studi tambahan untuk menilai rasa dan penerimaan konsumen sebelum nasi yang dimasak dengan daging sapi menjadi kenyataan di piring masyarakat.
Diketahui bahwa nasi yang dimakan seperti nasi memiliki delapan persen protein dan tujuh persen lebih banyak lemak dibandingkan nasi biasa.
Faktanya, kata ilmuwan tersebut, beras berpotensi menawarkan sumber protein berkelanjutan untuk menggantikan daging selain mendiversifikasi penggunaannya untuk menghilangkan kelaparan, pasokan makanan bagi tentara dan astronot.
“Bayangkan bagaimana Anda nanti mendapatkan semua nutrisi yang Anda butuhkan dari butiran beras berprotein merah muda ini,” kata rekan penulis studi yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah, Matter, Park So-hyeon seperti dilansir dari SCMP, Jumat (23/2/2024).
Para ilmuwan memperkirakan beras hibrida yang akan dikomersialkan bisa mencapai harga hingga USD2,23 per kilogram, dibandingkan dengan USD14,88 yang merupakan harga daging sapi saat ini.
Namun para ilmuwan menjelaskan bahwa penelitian mereka masih dalam tahap awal.
Katanya, masih diperlukan studi tambahan untuk menilai rasa dan penerimaan konsumen sebelum nasi yang dimasak dengan daging sapi menjadi kenyataan di piring masyarakat.
(wbs)