Ilmuwan Skotlandia Temukan Fosil Naga China Berusia 240 Juta Tahun
loading...
A
A
A
EDINBURGH - Sebuah tim ilmuwan dari Skotlandia menemukan fosil reptil yang disebut ' naga China' yang hidup di air sekitar 240 juta tahun yang lalu,
Seperti dilansir dari Daily Mail, Minggu (25/2/2024), sebutan tersebut diberikan karena bentuk tubuhnya yang panjang seperti ular dan fosilnya ditemukan di China.
Meski kerangka reptil tersebut ditemukan dalam keadaan melingkar, para ilmuwan memperkirakan panjang tubuhnya mencapai 5 meter.
Tulang yang terpelihara dengan baik juga ditemukan di perut reptil tersebut, sehingga menunjukkan bahwa ia adalah spesies predator akuatik.
Reptil dengan nama ilmiah Dinocephalosaurus orientalis ini memiliki leher yang panjang. Para ilmuwan menemukan 32 tulang leher pada hewan tersebut.
Kurator ilmu pengetahuan alam Museum Nasional Skotlandia, Nick Fraser, mengatakan spesimen tersebut merupakan hewan yang sangat aneh.
Sebagai perbandingan, kebanyakan mamalia hanya memiliki tujuh ruas leher sedangkan dinosaurus brachiosaurus berleher panjang hanya memiliki 13 ruas tulang.
Seperti dilansir dari Daily Mail, Minggu (25/2/2024), sebutan tersebut diberikan karena bentuk tubuhnya yang panjang seperti ular dan fosilnya ditemukan di China.
Meski kerangka reptil tersebut ditemukan dalam keadaan melingkar, para ilmuwan memperkirakan panjang tubuhnya mencapai 5 meter.
Tulang yang terpelihara dengan baik juga ditemukan di perut reptil tersebut, sehingga menunjukkan bahwa ia adalah spesies predator akuatik.
Reptil dengan nama ilmiah Dinocephalosaurus orientalis ini memiliki leher yang panjang. Para ilmuwan menemukan 32 tulang leher pada hewan tersebut.
Kurator ilmu pengetahuan alam Museum Nasional Skotlandia, Nick Fraser, mengatakan spesimen tersebut merupakan hewan yang sangat aneh.
Sebagai perbandingan, kebanyakan mamalia hanya memiliki tujuh ruas leher sedangkan dinosaurus brachiosaurus berleher panjang hanya memiliki 13 ruas tulang.
(wbs)