8 Hewan di Sawah dan Dampaknya Terhadap Ekosistem Pertanian

Senin, 10 Juni 2024 - 15:16 WIB
loading...
8 Hewan di Sawah dan...
Sawah merupakan tempat terjadinya interaksi kompleks antara berbagai jenis organisme. Foto: Sindonews/Danang Arradian
A A A
JAKARTA - Sawah menjadi ekosistem berbagai jenis hewan. Dan itu memang ada alasannya.

Tanaman padi dan tumbuhan lain di sawah menyediakan sumber makanan bagi berbagai jenis serangga, seperti wereng, ulat, dan belalang.

Serangga-serangga ini kemudian menjadi makanan bagi hewan lain seperti burung, katak, dan ular.

Selain itu, sisa-sisa tanaman dan hewan yang membusuk di sawah juga menjadi sumber makanan bagi organisme pengurai seperti bakteri dan jamur.

Karena memiliki sistem irigasi yang menyediakan air secara konstan, hewan-hewan seperti ikan, katak, keong, dan kepiting juga hidup dan berkembang biak dengan baik.

Tanaman padi dan tumbuhan lain di sawah juga menyediakan tempat berlindung bagi hewan-hewan kecil dari predator dan cuaca ekstrem.

Pematang sawah dan lubang-lubang di tanah juga menjadi tempat berlindung bagi hewan seperti ular dan tikus.

Interaksi antar hewan di sawah juga membentuk jaring-jaring makanan yang kompleks dan menjaga keseimbangan ekosistem sawah.

Berikut adalah delapan hewan yang sering ditemukan di sawah:

1. Keong Mas (Pomacea canaliculata)

Keong ini umumnya bisa merusak tanaman padi dengan memakan bibit dan tanaman muda, menyebabkan kerugian besar bagi petani.

2. Tikus Sawah (Rattus argentiventer)

Tikus memakan padi di lapangan sehingga menyebabkan kerusakan tanaman dan mengurangi hasil panen.

3. Belalang (Ordo Orthoptera)

Belalang mengkonsumsi daun padi yang mengurangi fotosintesis dan pertumbuhan tanaman, menyebabkan kerusakan tanaman padi.

4. Wereng Coklat (Nilaparvata lugens)

Wereng bisa menghisap cairan dari tanaman padi, menyebabkan tanaman menjadi layu dan mati. Selain itu, wereng coklat juga bisa menyebarkan virus yang menyebabkan penyakit tanaman.

5. Ular Sawah (Elaphe radiata)

Ular sawah berperan sebagai predator alami yang membantu mengontrol populasi tikus dan hama lainnya di sawah.

6. Ikan Gabus (Channa striata)

Ikan gabus memakan larva dan serangga hama di sawah, membantu mengurangi populasi hama secara alami.


7. Katak (Ordo Anura)

Katak memakan serangga hama, seperti belalang dan wereng, membantu mengontrol populasi hama secara alami.

8. Burung Pipit (Passer montanus)

Burung pipit sering memakan biji padi yang sedang matang, menyebabkan kehilangan hasil panen yangsignifikan.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1929 seconds (0.1#10.140)