Wortel Mengandung Wabah E.coli Menteror Amerika Serikat

Senin, 18 November 2024 - 20:01 WIB
loading...
Wortel Mengandung Wabah...
Wortel Mengandung Wabah E.coli. FOTO/ DAILY
A A A
NEW YORK - Wabah E.coli yang ada di wortel dilaporkan tengah menteror Amerika Serikat (AS). Media Amerika melaporkan pada Senin pagi (18 November) bahwa wabah tersebut telah menginfeksi puluhan orang yang mengonsumsi wortel organik dalam kemasan.

BACA JUGA - Tupai di Colorado Diserang Wabah Penyakit Bubonic

Dalam sebuah pernyataan yang dipublikasikan pada hari Minggu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengatakan, "Hingga 17 November 2024, 39 orang yang terinfeksi strain E. coli yang menjadi wabah telah dilaporkan dari 18 negara bagian. Penyakit tersebut mulai muncul pada tanggal mulai dari 6 September 2024 hingga 28 Oktober 2024."

"Dari 38 orang dengan informasi yang tersedia, 15 telah dirawat di rumah sakit dan tidak ada yang mengalami sindrom uremik hemolitik, kondisi serius yang dapat menyebabkan gagal ginjal," pernyataan itu menambahkan.

Sebuah laporan dari kantor berita Associated Press pada Senin pagi mengatakan bahwa pertanian Grimmway yang berbasis di California menarik kembali wortel-wortel tersebut, yang meliputi wortel organik utuh dan bayi yang dijual dalam kantong dengan berbagai merek termasuk 365, Cal-Organic, Nature's Promise, O-Organics, Trader Joe's dan Wegmans, antara lain.

Laporan itu mengatakan bahwa wortel tersebut tidak lagi tersedia di pasaran. Namun, CDC memperingatkan pelanggan untuk tidak memakan wortel dalam kemasan yang ditarik dan untuk memeriksa lemari es atau freezer mereka dan membuang wortel yang sesuai dengan deskripsi.

Menurut Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA), wortel bayi organik yang ditarik memiliki tanggal terbaik kedaluwarsa mulai dari 11 September hingga 12 November.

Sebagian besar orang yang terinfeksi dalam wabah saat ini tinggal di New York, Minnesota, dan Washington, diikuti oleh California dan Oregon, meskipun infeksi telah dilaporkan di negara bagian di seluruh negeri, kata CDC.

Wabah E.coli ini terjadi setelah lebih dari 100 pelanggan McDonald's di AS terinfeksi bakteri tersebut bulan lalu.

Pada saat itu, CDC mengatakan bahwa irisan bawang bombay pada Quarter Pounders (burger terkenal dari McDonald's) kemungkinan merupakan sumber E. coli. Taylor Farms di California menarik bawang bombay yang berpotensi terkait dengan wabah tersebut.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1334 seconds (0.1#10.140)