Bukti Campur Tangan Raksasa di Balik Pembangunan Piramida yang Tak Bisa Dibantah

KAIRO - Sejumlah arkeolog di Mesir menemukan sebuah sarkofagus berukuran besar yang tertimbun sedalam lima meter di bawah permukaan tanah di kota Alexandria.



Peti berukuran 2x3 meter dengan berat hampir 3 ton itu merupakan sarkofagus utuh terbesar yang pernah ditemukan di Alexandria.

Pertanyaan benarkah ada raksasa yang mendiami Piramida Mesir, teori ini dimuat dalam Jurnal Ilmiah berjudul "Atlantis dan Dewa Kuno" oleh okultis dan Freemason, Manly P. Hall.

Sementara yang lain mengatakan, itu bisa merujuk pada Shaddād bin 'Ad (Raja Ad), yang diyakini sebagai raja kota Arab yang hilang, Iram of the Pillars, sebuah kisah yang disebutkan dalam Al-Quran.

"Dan sesungguhnya Dialah yang telah membinasakan kaum 'Ad awal." An-Najm (53): 50.

Dalam jurnal tersebut dengan tegas dikatakan bahwa orang-orang 'Ad adalah monster, jadi Shaddad bisa menjadi salah satu dari mereka.

“Kami diberitahu bahwa pada tahun 820 M jauh di masa kejayaan Bagdad, Piramida dibangun oleh raksasa (kaum Ad), yang disebut Sheddai, makhluk luar biasa, dan di dalam piramida itu, mereka menyimpan harta karun yang luar biasa di luar pengetahuan manusia." tulis Manly P. Hall.

Dalam jurnal itu menyebutkan bahwa kota Memphis dibangun oleh sekelompok raksasa yangmelayani Raja Misraim, juga dikenal sebagai raksasa.

“Ad adalah seorang raksasa, dengan kekuatan yang tidak dapat diatasi, dan manusia terbesar. Dia membangun piramida, seperti yang dilakukan pada zaman kuno.”

Jadi apa yang kita dapatkan dari cerita-cerita ini? Nampaknya Manly P. Hall mengetahui teks ini dan mencoba meringkasnya dalam jurnal.