Ada Sungai Air Hangat di Bawah Gletser Antartika, Indonesia Waspadalah!
loading...
A
A
A
"Hasil kami mengonfirmasi saluran laut utama dengan kedalaman lebih dari 800 meter membentang puluhan kilometer ke depan Gletser Thwaites," tulis mereka dalam penelitian. Mereka juga mengatakan, "rak" es yang berdekatan didasari oleh batimetri yang lebih kompleks.
"Penelitian ini telah mengisi celah data kritis," kata Kelly Hogan, ahli geofisika kelautan dari Survei Antartika Inggris dan penulis utama salah satu makalah tersebut. (Baca juga: Tinggalkan Striker Rp1 Triliun di Bangku Cadangan, Ini Penjelasan Zidane )
"Bersama-sama, peta dasar laut pantai yang baru dan peta rongga melacak saluran dalam selama lebih dari 100 km ke tempat gletser berada di dasar laut. Untuk pertama kalinya, kami memiliki pandangan yang jelas tentang jalur yang hangat. air dapat mencapai bagian bawah gletser, menyebabkannya mencair dan berkontribusi pada kenaikan permukaan laut global," jelas Hogan.
Jika gletser Antartika cepat mencair, maka negara kepulauan seperti Indonesia patut waspada. Sebab hal itu bakal meningkatkan volume air laut dan otomatis memangkas tepian pantai di wilayah daratan.
"Penelitian ini telah mengisi celah data kritis," kata Kelly Hogan, ahli geofisika kelautan dari Survei Antartika Inggris dan penulis utama salah satu makalah tersebut. (Baca juga: Tinggalkan Striker Rp1 Triliun di Bangku Cadangan, Ini Penjelasan Zidane )
"Bersama-sama, peta dasar laut pantai yang baru dan peta rongga melacak saluran dalam selama lebih dari 100 km ke tempat gletser berada di dasar laut. Untuk pertama kalinya, kami memiliki pandangan yang jelas tentang jalur yang hangat. air dapat mencapai bagian bawah gletser, menyebabkannya mencair dan berkontribusi pada kenaikan permukaan laut global," jelas Hogan.
Jika gletser Antartika cepat mencair, maka negara kepulauan seperti Indonesia patut waspada. Sebab hal itu bakal meningkatkan volume air laut dan otomatis memangkas tepian pantai di wilayah daratan.
(iqb)