74 Ekor Badak Jawa yang Tersisa Rayakan Hari Badak Sedunia

Selasa, 22 September 2020 - 22:07 WIB
loading...
A A A
Anggodo melanjutkan, Badak Jawa hanya dapat ditemukan di Semenanjung Ujung Kulon dan untuk melihat langsung diperlukan izin khusus, sehingga tidak akan mengganggu perilaku dan habitatnya.

“Kami menyambut baik dan kami sangat mendukung kegiatan ekspedisi ini dan berharap bahwa kegiatan ini akan meningkatkan atensi masyarakat terhadap upaya konservasi Badak Jawa,“ imbuhnya.

Ekspedisi badak Jawa di dalam TNUK dimulai tepat pada Hari Badak Sedunia pada tanggal 22 September hingga 6 Oktober 2019, yang melibatkan tim gabungan dari JRE, petugas dari TNUK, dan masyarakat lokal.

Tim melakukan ekspedisi dengan menggunakan dua metode yaitu metode ranggon (rumah pohon) dan metode susur sungai dengan menggunakan perahu karet.

Ekspedisi kemudian dilanjutkan oleh tim JRE ke desa penyangga pada tanggal 27 Oktober – 1 November 2019 untuk mendokumentasikan masyarakat lokal desa penyangga TNUK sebagai upaya penggalian pandangan mereka terhadap konservasi badak Jawa. BACA JUGA - SUV Buatan China yang Bikin Produsen Otomotif Eropa dan Jepang Melongo

Koordinator tim ekspedisi JRE, David Herman Jaya, menyampaikan, dalam pelaksanaan Javan Rhino Expedition, tim JRE menghadapi tantangan untuk dapat merangkum cerita dan menuturkan kepada publik intisari dari sebuah perjalanan konservasi.

“Bukan hanya sekadar pengambilan visual, namun juga bersama para ahli masyarakat lokal, kami mencoba berdiskusi lebih jauh tentang hal baik apa yang perlu dan bisa menjadi masukan agar upaya pelestarian Badak Jawa terus berkembang kedepannya,” ungkapnya.

Kegiatan ekspedisi ini juga berfungsi sebagai alat penyadartahuan dan komunikasi kepada masyarakat luas terhadap pentingnya upaya konservasi Badak Jawa.

Tidak hanya memberikan gambaran akan gentingnya keberadaan Badak Jawa di habitat terakhirnya, namun juga memberikan wawasan terhadap upaya-upaya yang telah dilakukan oleh para penggiat konservasi Badak Jawa baik dari kelembagaan maupun masyarakat lokal..BACA JUGA- Viral di TikTok, Polisi Magelang Buru Wanita Pamer Pantat saat Naik Skutik
(wbs)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1848 seconds (0.1#10.140)