Boeing Pastikan Ungkap Tuntas Penyebab Kecelakaan Sriwijaya Air SJ182

Kamis, 11 Februari 2021 - 17:04 WIB
loading...
Boeing Pastikan Ungkap Tuntas Penyebab Kecelakaan Sriwijaya Air SJ182
Tempat perakitan pesawat Boeing di Amerika Serikat. FOTIO/ IST
A A A
JAKARTA - Black Box Pesawat Sriwijaya Air SJ182 sukses diunduh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). Dalam hal ini Boeing selaku produsen pesawat tersebut menyatakan siap membantu pihak Indonesia melakukan Investigasi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182.



“Kami sangat berduka atas kehilangan awak dan penumpang pada penerbangan Sriwijaya Air SJ-182 , dan kami menyampaikan simpati yang tulus kepada keluarga dan orang yang mereka cintai. Pakar teknis kami terus membantu penyelidikan dan kami akan memberikan dukungan yang diperlukan selama masa sulit ini. ” tutur Boeing dalam keterangan persnya Rabu (10/2/2021)

Sementara itu, Ketua Subkomite investigasi kecelakaan penerbangan KNKT, Capt. Nurcahyo Utomo, menyampaikan bahwa KNKT telah mendapatkan bantuan dari sejumlah pihak dari luar negeri dalam menginvestigasi penyebab kecelakaan pesawat Sriwijaya SJ182 dari rekaman Black Box Pesawat Sriwijaya Air SJ182 .

Bantuan ini berasal dari National Transportation Safety Board (NTSB) sebanyak empat orang, empat orang dari pabrik pesawat Boeing, satu orang dari Federal Aviation Administration (FAA), satu orang dari pabrik pembuat mesin pesawat General Electric.

"Semuanya berasal dari Amerika Serikat, kecuali dua orang dari Singapura,” ujarnya Nurcahyo dalam keterangan persnya di Jakarta.

Nurcahyo menerangkan, bantuan tersebut dijalankan sesuai dengan perjanjian kerjasama antarnegara ASEAN dan ketentuan dari Internasional Civil Aviation Organization (ICAO). Ketentuan ini menyebutkan, negara pembuat pesawat terbang berhak berpartisipasi dalam proses investigasi dari rekaman Black Box Pesawat Sriwijaya Air SJ182.



Adapun tentang data Flight Data Recorder (FDR) yang telah berhasil diunduh, mantan pilot senior tersebut mengungkapkan, pihaknya sudah berhasil mengunduh 370 parameter, durasi 27 jam, sebanyak 18 penerbangan termasuk penerbangan SJ182 rute Jakarta – Pontianak yang mengalami kecelakaan. "Data-data ini detilnya masih belum bisa kami publikasikan," ucap Nurcahyo.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1806 seconds (0.1#10.140)