Berlian Berwarna Ungu-Merah Muda Terbesar Seharga Rp539 Miliar Dilelang di Hong Kong

Senin, 17 Mei 2021 - 13:05 WIB
loading...
Berlian Berwarna Ungu-Merah Muda Terbesar Seharga Rp539 Miliar Dilelang di Hong Kong
Berlian bernama Sakura itu memiliki warna ungu-merah muda dan terlihat sangat cerah. Foto/Ist.
A A A
HONG KONG - Sebuah berlian 15,81 karat dilelang seharga USD38 juta atau sekitar Rp539 miliar. Berlian bernama Sakura itu memiliki warna ungu-merah muda dan terlihat sangat cerah.

Sakura dilelang di rumah lelang Christie's, Hong Kong, dan menjadi berlian terbesar yang pernah ada di pelelangan.


Batu langka dipasang di atas cincin platinum sederhana dan telah diklasifikasikan sebagai cacat internal, yang berarti bahwa noda apa pun hanya terlihat dengan pembesaran secara dekat.

Itu juga telah digolongkan sebagai "fancy vivid," yakni ukuran warna intens dicapai hanya dengan 4% dari berlian merah muda.

Ketua departemen perhiasan Christie, Vickie Sek, mengatakan bahwa batu itu "persis" dengan warna bunga sakura. Dia menambahkan, sangat jarang berlian merah muda diklasifikasikan sebagai tanpa cacat internal, karena biasanya mengandung "banyak butiran."

Selain itu, melansir dari CNN, Senin (17/5), ukuran batu permata juga menjadikannya penemuan yang tidak biasa, karena kurang dari 10% berlian merah muda memiliki berat lebih dari seperlima karat.

Dengan ukuran hampir delapan puluh kali lipat, Sakura juga dapat memecahkan rekor berlian ungu-merah muda termahal untuk dijual di lelang.

Rekor saat ini dipegang oleh "The Spirit of the Rose", berlian 14,8 karat yang terjual hampir USD27 juta di Sotheby, tahun lalu.

Berlian merah muda hadir dalam berbagai corak berbeda, dengan batu seperti Sakura yang terkenal karena nuansa ungunya.

Pada 2017, berlian merah muda 59,6 karat terjual dengan rekor USD71,2 juta di Sotheby's, Hong Kong. Berlian, yang dibeli oleh perhiasan Hong Kong, Chow Tai Fook dan dinamai "CTF Pink Star", tetap menjadi berlian poles termahal dengan warna apa pun untuk dijual di lelang.

Di sisi lain, pandemi virus Corona turut memengaruhi pasar perhiasan global dalam satu tahun terakhir. Menurut penelitian Bain & Co, pendapatan dari penjualan berlian turun secara global sebesar 15% pada 2020.


Sedangkan di Amerika Serikat, penjualan perhiasan anjlok hingga 40% pada kuartal kedua tahun lalu.
(dan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1843 seconds (0.1#10.140)