Diminta Waspada, 54 Mutasi Baru Covid-19 Telah Ditemukan di Indonesia

Selasa, 25 Mei 2021 - 21:27 WIB
loading...
Diminta Waspada, 54 Mutasi Baru Covid-19 Telah Ditemukan di Indonesia
Ilustrasi Virus Corona. FOTO/ IST
A A A
JAKARTA - Badan Kesehetan Dunia mengumumkan bahwa bencana virus corona belum berakhir. Bahkan Badan Penelitian dan Pegembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan RI mengungkapkan temuan varian baru SARS-CoV2 di Indonesia. Varian tersebut dikategorikan sebagai ‘Variant of Concern (VoC)’ atau varian yang diwaspadai.

Varian yang berhasil dideteksi adalah Balitbangkes adalah Varian Inggris B.1.1.7, Varian Afsel B.1.351 dan Varian India B.1.617.

“Total kasus dengan variant of concern (VoC) sebanyak 54 Kasus dengan rinciaan sebagai berikut 18 kasus B.1.1.7, 4 B.1.351 dan 32 B.1.617,” ujar Kepala Puslitbang Biomedis dan Teknologi Dasar, Badan Litbang Kesehatan, Kementerian Kesehatan, Vivi Setiawaty dilihat dari Channel Youtube Pusdalops BNPB, Minggu (23/05/2021).

Hal demikian disampaikannya dalam pemaparan dengan tema Update Genomic Surveillance SARS-CoV2 dan Ketersediaan Reagen dalam rapat Koordinasi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nasional .

Ia menerangkan, temuan sebanyak 54 varian baru itu berdasarkan pengurutan keseluruhan genom atau Whole genome sequencing (WGS) di Indonesia per 21 Mei 2021 dengan jumlah genome sequence sebanyak 1.749 sequence.

Diungkapkan, ada sebanyak 35 kasus dengan riwayat perjalanan luar negeri dan 16 kasus tanpa Riwayat perjalanan luar negeri. Semuanya terdiri dari varian B.1.1.7 dan B.1.351, dan B.1.617.

Adapun rincian dari kasus Variant of Concern (VOC) B.1.1.7, B.1.351 dan B.1.617.2 dengan riwayat perjalanan luar negeri datang dari Arab Saudi dengan 4 jumlah sekuens B.1.1.7 yakni 2 PMI asal Karawang, Jawa Barat, 1 PMI asal Balikpapan dan 1 PMI asal Tangerang, Banten

Sementara itu, Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono mengatakan, pemerintah telah mengidentifikasi mutasi baru virus corona ( Covid-19 ) yang berasal dari India, Afrika, dan Inggris. Hasilnya, pemerintah menemukan 54 kasus positif baru yang disebabkan oleh Varian of Concern (VoC) atau mutasi baru virus tersebut.

"Secara keseluruhan kami sudah mendapatkan 54 kasus. Ini menyebar," kata Dante, Senin (24/5/2021).

Dante menuturkan, 35 kasus varian baru ini ditemukan dari luar Indonesia. Sedangkan 19 lainnya berasal dari Tanah Air. "Jadi sudah ada kontak internal. Sudah ada penyebaran secara internal dari Varian of Concern itu," ujarnya.

Menurut Dante, adanya varian baru virus corona yang dibawa oleh seseorang masuk kategori faktor endogen. Sedangkan faktor eksogen ialah adanya mobilisasi massa, contohnya ialah mudik. Kedua faktor ini akan menyebabkan peningkatan kasus corona di Indonesia dalam waktu dekat.

"Kombinasi antara faktor eksternal berupa mobilitas dan dan faktor endogen berupa mutasi virus menyebabkan kasus ini akan meningkat beberapa saat ke depan," pungkasnya.
(wbs)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.9866 seconds (0.1#10.140)