Dianggap Rusak Lingkungan, Ilmuwan Skotlandia Akan Kurangi Kentut Sapi

Senin, 13 September 2021 - 07:02 WIB
loading...
Dianggap Rusak Lingkungan,...
Ilmuwan berencana kurangi kentut sapi karena dianggap bisa mencemarkan lingkungan. FOTO/ IST
A A A
EDINBURGH - Sekelompok ilmuwan Skotlandia melakukan riset untuk mengurangi kentut sapi yang bertujuan mengurangi polusi udara akibat produksi gas metana.

Seperti dilansir dari The Sun, hal ini karena hewan seperti sapi, domba dan kambing menghasilkan gas metana melalui kentut dan sendawa yang berkontribusi terhadap 14 persen pemanasan global. BACA JUGA -

Ternak sapi ramah lingkungan diyakini menghasilkan lebih sedikit gas metana sehingga menurunkan tingkat kerusakan lingkungan.

Menurut penelitian, setiap hari seekor sapi dapat menghasilkan 160 liter hingga 320 liter gas yang memiliki 28 kali potensi pemanasan global karbon dioksida atau CO2.

Para ilmuwan masih mencari sapi yang menghasilkan gas metana paling sedikit dan akan membiakkannya menjadi kelompok yang terkendali.

Para ahli juga menguji beberapa jenis makanan agar hewan ini bebas kentut .

Perwakilan Asosiasi Peternak Sapi Aberdeen Barrie Turner mengatakan upaya telah dilakukan sejak 2015.

“Kami sadar bahwa sapi menghasilkan kentut yang berdampak negatif terhadap lingkungan. Kami sedang membangun profil genom untuk memilih sapi yang paling ramah karbon yang akan membuat perbedaan dalam jangka panjang,” jelas Turner.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0947 seconds (0.1#10.140)