Bongkar Patung Bersejarah, Petugas Temukan Kapsul Waktu di Virginia

Kamis, 23 Desember 2021 - 23:03 WIB
loading...
Bongkar Patung Bersejarah,...
Petugas negara bagian Virginia, Amerika Serikat yang sedang melakukan pembongkaran patung Jenderal Robert E Lee yang berusia ratusan tahun dikejutkan dengan temuan kapsul waktu. Foto/AP
A A A
VIRGINIA - Petugas negara bagian Virginia, Amerika Serikat yang sedang melakukan pembongkaran patung Jenderal Robert E Lee yang berusia ratusan tahun dikejutkan dengan temuan kapsul waktu.

Diperkirakan kapsul waktu ini berisi sejarah penduduk Virginia di era perang saudara dan 60 benda-benda bersejarah yang dikumpulkan dari masyarakat.

Dikutip dari 9News, Kamis (23/12/2021), saat dibuka kapsul waktu itu berisi almanak 1875, amplop kain, dan koin perak. Di dalamnya, petugas juga buku berjudul "The Huguenot Lovers: A Tale of the Old Dominion" yang ditulis oleh Collinson Pierrepont Edwards Burgwyn.



Gubernur Virginia, Ralph Northam mengatakan buku-buku itu akan menjelaskan apa yang dipikirkan orang-orang di sini pada akhir abad ke-19. "Ini adalah hari penting bagi sejarah Richmond dan Virginia," kata Northam, hanya beberapa menit setelah membuka kapsul waktu .

Sebuah artikel surat kabar dari tahun 1887 menyebutkan bahwa kapsul itu berisi memorabilia Perang Saudara dan "gambar Lincoln terbaring di peti matinya".

Catatan dari Perpustakaan Virginia juga menunjukkan bahwa 37 penduduk Richmond, organisasi dan bisnis menyumbangkan sekitar 60 objek ke kapsul, banyak di antaranya diyakini terkait dengan Konfederasi.



Kapsul waktu yang ditemukan seukuran kotak sepatu besar, juga terbuat dari timah, bukan tembaga seperti yang diyakini pejabat negara. Saat ditemukan, kapsul waktu itu berada di bawah patung perunggu yang didirikan pada tahun 1890.

Kapsul waktu itu ditemukan pada hari Jumat oleh kru yang bekerja untuk memindahkan marmer tempat patung Lee berdiri. Kapsul itu tertanam di dalam blok granit seberat 680 kilogram.

Patung Jenderal Lee sudah lama menuai protes karena dianggap sebagai simbol ketidakadilan rasial.
Pembongkaran patung dilakukan atas perintah gubernur menyusul protes besar-besaran terhadap kematian George Floyd di Minneapolis.
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2487 seconds (0.1#10.140)