Ramalan Jayabaya Soal Kiamat, 2 Tanda-tanda Ini Sudah Terjadi di Indonesia
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tahun 2022 menurut ramalan Jayabaya era menuju Kiamat di tanah Jawa setidaknya mulai terbukti. Prabu Jayabaya menulis dalam kitab Kala Sutra bahwa nanti akan ada alat transfortasi yang sangat canggih sehingga tak membutuhkan sopir.
Dan saat ini apa yang dikatakan Prabu Jayabaya terbukti, saat ini beragam mobil otonom mulai bermunculan dari mulai Tesla, Honda hingg Wuling mereka sudah memproduksi mobil otonom alias tanpa sopir. Hal ini tentunya searah dengan apa yang diucapkan Prabu Jayabaya.
“Mbesuk yen ana kereta mlaku tanpa jaran, tanah Jawa kalungan wesi, prahu mlaku ing duwur awang-awang”
Kutipan di atas merupakan salah satu ramalan Prabu Jayabaya yang terkenal, yaitu ramalan mengenai keadaan transportasi di masa depan.
Jika diartikan, ramalan tersebut memiliki makna bahwa akan ada kereta yang bergerak tanpa kuda, yaitu mobil yang dapat kita gunakan saat ini.
Lalu Tanah Jawa yang bergelang besi memiliki makna bahwa Pulau Jawa akan dilalui oleh rel-rel kereta yang terbuat dari besi.
Kemudian, akan ada perahu di angkasa atau yang saat ini kita sebut dengan pesawat sebagai moda transportasi udara di masa sekarang. Ramalan ini cukup membuat terkejut, bagaimana bisa ramalan dari zaman dulu terbukti kebenarannya di zaman sekarang.
Tak hanya itu, maraknya jualan online yang lagi gencar di tanah air pun merupakan salah satu bukti lagi kebenaran ramalan Jaya baya, Pasar Kehilangan Suara
Pada zaman dahulu, suara keramaian pasar dapat didengar walaupun berjarak 5 km dari lokasi. Tetapi dalam Jangka Jayabaya, sang penulis, yaitu Prabu Jayabaya meramalkan bahwa di masa yang akan datang suara ramai pasar sudah tidak bisa didengar lagi dalam radius 5 km.
Hal ini memang terjadi di masa sekarang terlebih saat ini sudah ada e-commerce yang merajalela dan dapat melengkapi kebutuhan kita tanpa perlu pergi ke pasar.
Dan saat ini apa yang dikatakan Prabu Jayabaya terbukti, saat ini beragam mobil otonom mulai bermunculan dari mulai Tesla, Honda hingg Wuling mereka sudah memproduksi mobil otonom alias tanpa sopir. Hal ini tentunya searah dengan apa yang diucapkan Prabu Jayabaya.
“Mbesuk yen ana kereta mlaku tanpa jaran, tanah Jawa kalungan wesi, prahu mlaku ing duwur awang-awang”
Kutipan di atas merupakan salah satu ramalan Prabu Jayabaya yang terkenal, yaitu ramalan mengenai keadaan transportasi di masa depan.
Jika diartikan, ramalan tersebut memiliki makna bahwa akan ada kereta yang bergerak tanpa kuda, yaitu mobil yang dapat kita gunakan saat ini.
Lalu Tanah Jawa yang bergelang besi memiliki makna bahwa Pulau Jawa akan dilalui oleh rel-rel kereta yang terbuat dari besi.
Kemudian, akan ada perahu di angkasa atau yang saat ini kita sebut dengan pesawat sebagai moda transportasi udara di masa sekarang. Ramalan ini cukup membuat terkejut, bagaimana bisa ramalan dari zaman dulu terbukti kebenarannya di zaman sekarang.
Tak hanya itu, maraknya jualan online yang lagi gencar di tanah air pun merupakan salah satu bukti lagi kebenaran ramalan Jaya baya, Pasar Kehilangan Suara
Pada zaman dahulu, suara keramaian pasar dapat didengar walaupun berjarak 5 km dari lokasi. Tetapi dalam Jangka Jayabaya, sang penulis, yaitu Prabu Jayabaya meramalkan bahwa di masa yang akan datang suara ramai pasar sudah tidak bisa didengar lagi dalam radius 5 km.
Hal ini memang terjadi di masa sekarang terlebih saat ini sudah ada e-commerce yang merajalela dan dapat melengkapi kebutuhan kita tanpa perlu pergi ke pasar.
(wbs)