Kala Laser Disematkan dalam Senjata Militer
loading...
A
A
A
Bom-bom balon yang diluncurkan dari Gaza telah memicu puluhan kebakaran di ladang musim panas yang kering di Israel selatan. Untuk menghadapinya, para insinyur Israel telah mengembangkan sistem laser baru yang disebut Lahav Or, atau Pedang Cahaya untuk menembak balon-balon itu sebelum mendarat di wilayah Israel.
“Sistem ini sangat aman. Anda bisa menembak dan itu hanya mengenai target dan tidak berbahaya bagi siapa pun, tidak untuk pesawat yang sedang terbang di udara atau peralatan lain yang kita miliki di udara. Ini adalah satu-satunya sistem laser yang tepat guna,” kata Kepala Polisi Perbatasan Israel, Jenderal Kobi Shabtai dilansir VOA.
Lebih lanjut, Israel selain balon-balon juga memiliki iron dome yang diklaim memiliki teknologi canggih. Gembar-gembor senjata yang katanya mirip dengan teknologi seperti yang ada di film Star Wars ini sudah terdengar sejak 2014 lalu.
Sebagai salah satu negara dengan kekuatan militer yang besar, Israel tentu punya segudang senjata canggih. Pada akhirnya, di tahun 2014, di Singapore Airshow, Israel secara resmi memperkenalkan prototipe Iron Beam.
Iron Beam dikembangkan oleh kolaborasi antara ilmuwan Israel dan Rafael Advanced Defense System sejak 2005. Dilansir dari Okezone, Ammit Zimmer selaku juru bicara Rafael Advanced Defense Systems mengatakan, Iron Beam didesain untuk memotong pergerakan pesawat pengebom tak berawak, roket, dan mortar.
Lasernya bisa cepat bereaksi seperti sinar senter dan targetnya bisa langsung hancur. Iron Beam memang diciptakan sebagai komponen pendukung untuk memperkuat iron dome.
“Sistem ini sangat aman. Anda bisa menembak dan itu hanya mengenai target dan tidak berbahaya bagi siapa pun, tidak untuk pesawat yang sedang terbang di udara atau peralatan lain yang kita miliki di udara. Ini adalah satu-satunya sistem laser yang tepat guna,” kata Kepala Polisi Perbatasan Israel, Jenderal Kobi Shabtai dilansir VOA.
Lebih lanjut, Israel selain balon-balon juga memiliki iron dome yang diklaim memiliki teknologi canggih. Gembar-gembor senjata yang katanya mirip dengan teknologi seperti yang ada di film Star Wars ini sudah terdengar sejak 2014 lalu.
Sebagai salah satu negara dengan kekuatan militer yang besar, Israel tentu punya segudang senjata canggih. Pada akhirnya, di tahun 2014, di Singapore Airshow, Israel secara resmi memperkenalkan prototipe Iron Beam.
Iron Beam dikembangkan oleh kolaborasi antara ilmuwan Israel dan Rafael Advanced Defense System sejak 2005. Dilansir dari Okezone, Ammit Zimmer selaku juru bicara Rafael Advanced Defense Systems mengatakan, Iron Beam didesain untuk memotong pergerakan pesawat pengebom tak berawak, roket, dan mortar.
Lasernya bisa cepat bereaksi seperti sinar senter dan targetnya bisa langsung hancur. Iron Beam memang diciptakan sebagai komponen pendukung untuk memperkuat iron dome.
(wib)