Triceratops Terbesar di Dunia Ini Mati Setelah Bertarung dengan Rekannya

Jum'at, 08 April 2022 - 10:01 WIB
loading...
Triceratops Terbesar di Dunia Ini Mati Setelah Bertarung dengan Rekannya
Triceratops terbesar di dunia yang diberi nama Big John mempunyai ukuran lebar tengkorak sekitar 2 meter dan panjang badan 8 meter. Foto/Zoic LLC/Live Science
A A A
PESCARA - Triceratops terbesar di dunia yang diberi nama Big John mempunyai ukuran lebar tengkorak sekitar 2 meter dan panjang badan 8 meter. Kerangka Triceratops Bog John ditemukan di Formasi Hell Creek di South Dakota, Amerika Serikat, pada tahun 2014 kemudian dibawa Italia .

Mempunyai ukuran yang luar biasa ini membantu Big John menjadi berita utama tahun lalu ketika sisa-sisa fosilnya dijual sekitar USD7,2 juta di sebuah rumah lelang di Paris. Sebelum pelelangan, Big John dibawa ke Italia, di mana rekan peneliti studi Flavio Bacchia, dari perusahaan restorasi fosil Zoic, menyiapkan spesimen.

Bacchia memperhatikan ada lubang di sisi kanan embel-embel Big John, yang mendorongnya untuk menghubungi para ilmuwan di universitas Italia yang dapat membantu menganalisis lesi tersebut. Kemudian para ilmuwan menyebutkan luka itu akibat petarungan dengan sesama Triceratops lain pada 66 juta tahun lalu.



"Lokasi, bentuk, dan ukuran lesi, menunjukkan bahwa itu disebabkan oleh tanduk Triceratops lain dengan ukuran yang sama," kata Ruggero D'Anastasio, seorang profesor antropologi biologi di G. d'Annunzio University of Chieti-Pescara di Italia, kepada Live Science melalui email. Penelitian ini dipublikasikan secara online Kamis 7 April 2022 di jurnal Scientific Reports.

D'Anastasio menyebutkan, kemungkinan luka itu tidak dibuat dengan serangan langsung. Tumbukan itu mungkin datang dari belakang, seperti yang ditunjukkan dari lokasi luka dan bentuk 'lubang keluar', yang menyerupai lubang peluru yang dijelaskan dalam kasus forensik

"Cedera traumatis. Panjang sekitar 20 sentimeter dan lebar 5 cm, lebih panjang dari tangan seseorang, kata D'Anastasio. Tim menguji ide ini di laboratorium, mensimulasikan benturan dengan gips tanduk Triceratops, dan hasilnya mengkonfirmasi hipotesis berdasarkan ukuran dan bentuk lesi.


Triceratops Terbesar di Dunia Ini Mati Setelah Bertarung dengan Rekannya


Luka itu, bagaimanapun, tidak membunuh Big John, secara langsung dan seketika. "Big John selamat dari trauma. Ada tanda-tanda penyembuhan tulang yang jelas, meskipun Triceratops mati sebelum penyembuhan selesai," kata D'Anastasio.
Analisis remodeling tulang pada lesi, menunjukkan bahwa Big John ditanduk setidaknya enam bulan sebelum mati. "Mungkin hewan itu mati setelah beberapa bulan akibat infeksi setelah trauma, tapi ini hanya hipotesis yang harus dibuktikan," katanya.

Big John bukanlah satu-satunya dinosaurus bertanduk yang memiliki lubang di tengkoraknya. Para ilmuwan telah lama mengira lubang ini adalah sisa-sisa luka yang dibuat oleh dinosaurus bertanduk lainnya, kata Spencer Lucas, kurator paleontologi di Museum Sejarah Alam dan Sains New Mexico di Albuquerque.

"Ini studi yang bagus. Saya pikir itu sangat meyakinkan. Namun, itu bukan slam dunk: Pelakunya bisa jadi adalah dinosaurus bertanduk lain, seperti Torosaurus, yang hidup bersama Triceratops," kata Lucas kepada Live Science.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2463 seconds (0.1#10.140)