4 Pusaran Air Laut Terbesar di Dunia, Nomor 2 Namanya Populer dalam Cerita Anime

Minggu, 12 Juni 2022 - 12:40 WIB
loading...
A A A


3. Pusaran Old Sow
4 Pusaran Air Laut Terbesar di Dunia, Nomor 2 Namanya Populer dalam Cerita Anime

Pusaran air Old Sow. Foto/Bay of Fundy

Pusaran Old Sow atau penabur tua adalah salah satu pusaran air terbesar di lepas pantai Pulau Rusa di New Brunswick, Kanada. Ungkapan "Tabur Tua" diperoleh dari suara seperti babi yang dibuat oleh pusaran air Old Sow.

Pusaran ini dibentuk oleh pasang surut ekstrem yang menyeabkan pertukaran air antara Teluk Fundy dan Teluk Passamaquoddy dan dipercepat oleh topografi dasar laut yang tidak biasa di daerah tersebut. Pusaran air terbentuk di wilayah dengan diameter sekitar 76 meter.

Turbulensi air yang luar biasa terjadi secara lokal di wilayah Old Sow yang lebih besar, sering kali membentuk area besar dengan beberapa turbulensi yang menarik. Aktivitas pusaran air Old Sow dipengaruhi oleh berbagai arus dan arus balik termasuk gelombang pasang, badai, dan angin kencang.



4. Pusaran Saltstraumen
4 Pusaran Air Laut Terbesar di Dunia, Nomor 2 Namanya Populer dalam Cerita Anime

Pusaran air Saltstraumen. Foto/WorldAtlas

Saltstraumen adalah selat kecil dengan arus pasang surut yang kuat. Selat ini terletak di kota Bodo di Nordland County, Norwegia, sekitar 16,5 km tenggara Kota Bodo. Panjangnya sekitar 3 km dan lebar 150 meter. Sekitar 400 juta meter kubik air mengalir melalui Saltstraumen setiap enam jam.

Pusaran air dengan diameter hingga 10 meter dan kedalaman 4,8 meter sering terbentuk di daerah saat arus paling kuat. Arus terbentuk ketika air pasang mencoba mengisi Skjerstand Fjord. Perbedaan ketinggian antara permukaan laut dan fjord di dalamnya bisa mencapai 0,9 meter.

Saltstraumen memiliki ikan yang melimpah termasuk cod, wolffish, dan saithe. Spesies yang paling umum adalah ikan batu bara dengan beberapa yang sebesar 50 pon.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1787 seconds (0.1#10.140)