Pertama Kali Kapsul Cygnus Berhasil Bermanuver Mendorong ISS, Rusia Mulai Punya Saingan

Selasa, 28 Juni 2022 - 20:03 WIB
loading...
Pertama Kali Kapsul Cygnus Berhasil Bermanuver Mendorong ISS, Rusia Mulai Punya Saingan
Sebuah pesawat ruang angkasa Cygnus merapat dengan Stasiun Luar Angkasa Internasional. Foto/NASA
A A A
FLORIDA - Pesawat ruang angkasa atau kapsul kargo Cygnus buatan Northrop Grumman untuk pertama kali berhasil bermanuver mendorong Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) ke orbit operasional di ketinggian 250 mil atau 402,2 Km di atas Bumi. Pekan lalu kapsul Cygnus gagal bermanuver mendorong ISS akibat mengalami gangguan mesin yang mati mendadak.

Reboost atau manuver mendorong ISS ke orbit operasional, berlangsung pada Sabtu 25 Juni 2022, sekaligus menandai pertama kalinya pesawat ruang angkasa Cygnus melakukan prosedur reboost penuh. Upaya reboost sebelumnya terjadi minggu lalu, tetapi hanya berlangsung 5 detik dari rencana selama 5 menit, karena ada gangguan mesin.

Selama prosedur reboost, Cygnus menembakkan mesin gimbalnya untuk menaikkan ketinggian stasiun ruang angkasa hingga 0,16 kilometer di apogee dan 0,8 km di perigee. Manuver reboost ini dilakukan secara teratur dan diperlukan untuk mencegah ISS jatuh ke lapisan atmosfer Bumi.



Misi Cygnus NG-17 diluncurkan pada 19 Februari dari Fasilitas Penerbangan Wallops NASA di Pulau Wallops, Virginia membawa 3.765 kilogram eksperimen ilmiah, makanan, dan persediaan lainnya. Pesawat itu, dinamai mendiang astronot NASA Piers Sellers, seorang ilmuwan iklim, kemudian merapat ke ISS dua hari kemudian dengan bantuan lengan robot.
Pertama Kali Kapsul Cygnus Berhasil Bermanuver Mendorong ISS, Rusia Mulai Punya Saingan

Pesawat ruang angkasa Cygnus menampilkan susunan panel surya UltraFlexnya yang besar. Foto/NASA

Pesawat ruang angkasa kargo Cygnus berukuran panjang 5,1 meter dan diameter lebih dari 3 meter. Setiap kapsul Cygnus memiliki kapasitas muatan sekitar 3.000 kilogram. Sudah ada 18 pesawat luar angkasa Cygnus diluncurkan sejak 2013, dengan satu penerbangan gagal pada 2014.

Selama ini upaya reboost ISS dilakukan kapsul Progress milik Rusia yang secara rutin bermanuver mendorong ke orbit operasional. Terakhir kapsul Progress bermanuver mendorong ISS untuk menghindari puing satelit yang hancur akibat uji coba penembakan rudal anti-satelit.

(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1591 seconds (0.1#10.140)