Terungkap, Asal Mula Dinosaurus Jadi Penguasa Periode Jurassic
loading...
A
A
A
JAKARTA - Penelitian terbaru menyimpulkan asal mula dinosaurus bisa jadi penguasa periode jurassic. Diketahui periode jurassic merupakan bagian dari zaman mesozoikum.
Zaman itu dibagi tiga yakni triassic, jurassic dan cretaceous. Dalam setiap periode itu terdapat penguasanya masing-masing.
Saat ini masyarakat sudah sangat mengenal dengan periode jurassic dimana dinosaurus jadi penguasa. Padahal di periode sebelumnya, dinosaurus justru jadi hewan yang justru belum mendapatkan tempat yang tinggi.
Kehadiran dinosaurus justru kalah dengan reptil-reptil yang bentuknya lebih menakutkan. Di periode itu justru para dinosaurus tampil dengan bentuk yang sangat unik.
Hanya saja di pengujung periode triassic terjadi momen yang membuat dinosaurus mengambil alih puncak kekuasaan hingga akhirnya jadi predator tertinggi di era jurassic.
Momen musim dingin ekstrem justru memakan korban banyak predator tertinggi di triassic. Para reptil justru tidak berhasil bertahan dari serangan cuaca dingin superekstrem. Ketidakmampuan itu terjadi karena reptil merupakan hewan berdarah dingin dan tidak mampu menahan serangan cuaca dingin superekstrem .
Sebaliknya penelitian yang dilakukan Lamont-Doherty Earth Observatory di Columbia University menyimpulkan bahwa dinosaurus di periode triassic berhasil menyelamatkan diri karena memang mampu beradaptasi dengan suhu dingin superekstrem.
"Kunci utama keberhasilan mereka sangat sederhana. Mereka adalah hewan yang memang bisa beradaptasi dengan cuaca dingin. Saat semua tempat di bumi sangat dingin, dan di saat hewan lain tidak siap mereka sudah sangat siap," ujar Paul Olsen, peneliti dari Lamont-Doherty Earth Observatory.
Selain ketidakmampuan beradaptasi, para reptil juga tidak mampu mengisolasi diri dari cuaca dingin superekstrem. Berbeda dengan dinosaurus era triassic yang justru memang terbiasa mengisolasi diri.
Zaman itu dibagi tiga yakni triassic, jurassic dan cretaceous. Dalam setiap periode itu terdapat penguasanya masing-masing.
Saat ini masyarakat sudah sangat mengenal dengan periode jurassic dimana dinosaurus jadi penguasa. Padahal di periode sebelumnya, dinosaurus justru jadi hewan yang justru belum mendapatkan tempat yang tinggi.
Kehadiran dinosaurus justru kalah dengan reptil-reptil yang bentuknya lebih menakutkan. Di periode itu justru para dinosaurus tampil dengan bentuk yang sangat unik.
Hanya saja di pengujung periode triassic terjadi momen yang membuat dinosaurus mengambil alih puncak kekuasaan hingga akhirnya jadi predator tertinggi di era jurassic.
Momen musim dingin ekstrem justru memakan korban banyak predator tertinggi di triassic. Para reptil justru tidak berhasil bertahan dari serangan cuaca dingin superekstrem. Ketidakmampuan itu terjadi karena reptil merupakan hewan berdarah dingin dan tidak mampu menahan serangan cuaca dingin superekstrem .
Sebaliknya penelitian yang dilakukan Lamont-Doherty Earth Observatory di Columbia University menyimpulkan bahwa dinosaurus di periode triassic berhasil menyelamatkan diri karena memang mampu beradaptasi dengan suhu dingin superekstrem.
"Kunci utama keberhasilan mereka sangat sederhana. Mereka adalah hewan yang memang bisa beradaptasi dengan cuaca dingin. Saat semua tempat di bumi sangat dingin, dan di saat hewan lain tidak siap mereka sudah sangat siap," ujar Paul Olsen, peneliti dari Lamont-Doherty Earth Observatory.
Selain ketidakmampuan beradaptasi, para reptil juga tidak mampu mengisolasi diri dari cuaca dingin superekstrem. Berbeda dengan dinosaurus era triassic yang justru memang terbiasa mengisolasi diri.