Hidung Seorang Wanita Tumbuh di Lengannya, Ternyata Ini Alasannya!

Senin, 14 November 2022 - 06:53 WIB
loading...
Hidung Seorang Wanita...
Hidung buatan ditumbuhkan di lengan yang nantinya akan ditransplantasi ke hidung pasien penderita kanker. Foto: ist
A A A
PRANCIS - Seorang Dokter Bedah Plastik di Prancis menumbuhkan hidung di lengan wanita. Hidung tersebut lantas ditransplantasikan ke bagian wajah. Prosedur ini, baru pertama kali dicoba.

Ahli bedah plastik mengatakan bahwa ini adalah contoh pertama dari prosedur tersebut.

Pasien wanitanya memang menderita kanker sinus. Sehingga, harus kehilangan sebagian besar hidungnya. Ia sudah menjalani beberapa rekonstruksi (operasi plastik) yang yang gagal.

“Akhirnya, metode baru yang melibatkan pertumbuhan kulit di atas prostetik cetak 3D diusulkan dan dicoba di rumah sakit di Toulouse,” tulis keterangan resmi Cerhum, perusahaan asal Belgia yang membuat prostetik cetak 3D tersebut.

Nantinya, hidung yang tumbuh di lengan tersebut akan ditransplantasikan ke hidung pasien. Transplantasi organ atau cangkok organ adalah pemindahan seluruh atau sebagian organ dari satu tubuh ke tubuh yang lain, atau dari suatu bagian ke bagian yang lain pada tubuh yang sama.

“Teknik prostetik cetak 3D sudah digunakan untuk bagian tubuh lain. Tetapi hidung baru pertama kali. Sebab, hidung bentuknya tiga dimensi. Sehingga sulit untuk mendapatkan lapisan luar, lapisan tengah, dan lapisan dalam,” komentar Dr. Ben Talei, ahli bedah plastik wajah di California.

Seluruh proses tersebut butuh beberapa langkah dan berlangsung selama beberapa bulan, menurut keterangan resmi rumah sakit.

Talei mengatakan, ada beberapa langkah metode prostetik cetak 3D. Pertama, prostesis dibuat dan ditempatkan di lengan bawah wanita itu.

Jenis prostetik ini biasanya “berpori sehingga sel-sel pasien sendiri dapat tumbuh,” imebuh Dr. Michael Salzhauer, ahli bedah plastik di Florida, kepada McClatchy News.

Lalu, bagian kulit di lengan bawah kemudian dililitkan di sekitar prostetik. Kemudian vena serta arteri direkatkan sehingga area tersebut akan "divaskularisasi".

Kemudian, setelah beberapa bulan, dokter mencangkokkan hidung baru ke wajah wanita itu dan menghubungkan kembali pembuluh darah melalui bedah mikro. Talei mengatakan operasi sejauh ini sukses.

“Mereka telah melakukan hal serupa, paling sering dengan telinga,” kata Salzhauer. “Saya pikir ini adalah teknik yang sangat menjanjikan, terutama dengan kemajuan teknologi, khususnya pencetakan perancah 3D, yang tidak tersedia 20 tahun lalu.”

“Pertama medis ini membuka jalan menuju perawatan yang kurang invasif untuk pasien yang cacat karena tumor atau trauma lainnya,” menurut rilis berita dari Cerhum, produsen Belgia yang membuat prostetik.



Menurut Cerhum, metode medis ini membuka jalan menuju perawatan yang lebih nyaman bagi pasien yang cacat karena tumor atau trauma lainnya. Cerhum menyebut bahwa pasien wanita sudah pulih dan terus dimonitor olehparadokter.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2833 seconds (0.1#10.140)