Sukses Uji Coba Ketiga, Pesawat Tempur Korea-Indonesia Bidik Kecepatan Supersonik

Jum'at, 06 Januari 2023 - 14:29 WIB
loading...
Sukses Uji Coba Ketiga,...
Pesawat tempur KF-21 Boramae akan mulai diproduksi pada Februari 2026. Foto/IST
A A A
JAKARTA - Pesawat tempur KF-21 Boramae, kolaborasi Korea Selatan dan Indonesia sukses uji coba terbang ketiga pada 5 Januari 2023 kemarin di Sancheon, Korea Selatan. Selanjutnya pesawat itu akan disiapkan mencapai kecepatan supersonik.

Dalam uji coba ketiga itu, KF-21 Boramae terbang selama 37 menit. Selama, pesawat tempur yang memiliki bendera di Indonesia dan Korea Selatan di body itu melakukan uji coba kecepatan.

Sumber yang disebutkan Yonhap News Agency mengatakan pesawat tempur itu ke depannya akan mencoba melakukan kecepatan supersonik. Upaya percobaan kecepatan supersonik itu bisa dilakukan jika cuaca mendukung.

"Jika tidak mungkin akan diundur hingga waktu yang tepat," ucap sumber yang dikutip Yonhap.



Sukses Uji Coba Ketiga, Pesawat Tempur Korea-Indonesia Bidik Kecepatan Supersonik


Rangkaian uji coba yang dilakukan KF-21 Boramae memang masih sangat panjang. Hingga 2026, pesawat tempur kolaborasi Korea Selatan dan Indonesia itu harus melewati 2.000 tes.

Sementara disebutkan Eurasiantimes, mencapai kemampuan supersonik merupakan aspek penting dari upaya pengembangan KF-21 Boramae yang dilakukan Korea Aerospace Industries Ltd (KAI). "Tes itu diperlukan untuk memastikan bahwa fungsi kritis, seperti avionik, beroperasi dengan baik terlepas dari kecepatan terbang," tulis Eurasiantimes.



Sukses Uji Coba Ketiga, Pesawat Tempur Korea-Indonesia Bidik Kecepatan Supersonik


Diketahui proyek pesawat tempur KF-21 Boramae yang dilakukan Korea Selatan dan Indonesia dimulai sejak 2010. Saat itu keduanya sepakat berkontribusi sebanyak 80 persen Korea Selatan dan 20 persen Indonesia.

Proyek KF-21 Boramae disebutkan akan menghabiskan dana sebesar 8,8 triliun Won atau setara Rp110,4 triliun. Setelah selesai dan diproduksi massal pesawat tempur itu akan digunakan Korea Selatan sebagai pengganti pesawat tempur yang sudah berumur seperti F-4 dan F-5.

Rencananya akan diproduksi sebanyak 168 unit KF-21 Boramae. Sebanyak 120 unit buat Korea Selatan dan sisanya, 48 unit buat Indonesia.
(wsb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1961 seconds (0.1#10.140)