Tesla Kembangkan Teknologi The Boring Company

Rabu, 31 Mei 2017 - 09:02 WIB
Tesla Kembangkan Teknologi The Boring Company
Tesla Kembangkan Teknologi The Boring Company
A A A
NEW YORK - CEO Tesla Elon Musk memang merupakan sosok yang sangat sulit ditebak, namun, kecintaannya terhadap teknologi dan inovasi tidak perlu diragukan lagi. Teknologi The Boring Company teknologi untuk membuat sistem transportasi baru yang memanfaatkan sambungan terowongan bawah tanah.

Seperti dilansir dari Autoblog, Bulan lalu, Elon Musk mengungkapkan ide terbarunya untuk menghasilkan terowongan bawah tanah sebagai solusi untuk transportasi di bagian atas.

Perusahaan miliknya yang terlibat dalam kerja pembangunan infrastruktur terowongan ini, yaitu The Boring Company turut mempublikasikan video bagaimana konsep itu bisa diterapkan.

Menariknya, di bawah tanah mobil akan melaku sendiri karena diangkut menggunakan sebuah alat khusus yang bisa melaju hingga 209 km/jam. Terowongan tersebut membentuk sebuah jaringan yang akan menghubungkan berbagai lokasi di dalam kota. Jika sudah tiba di lokasi, mobil akan diangkat ke permukaan dan kembali dikendalikan oleh pengemudinya.

Tentu saja, semua ini masih dalam tahap konsep. Elon Musk bahkan mengatakan dirinya tidak terlalu serius dalam menggarap konsep ini. Hal tersebut diungkapkan langsung melalui akun Twitter resminya. Meski demikian, tidak ada yang tahu apakah Musk memang bercanda atau serius ketika mengatakan hal tersebut.

Terbaru, The Boring Company mengungkapkan pula kendaraan yang bisa dibagi, juga untuk penggunaan dalam terowongan tersebut. Berbeda dengan platform yang dapat mengangkat mobil biasa yang dikatakan sebelumnya, kendaraan untuk publik ini pula dilihat memiliki ban, sehingga menyebabkan kemungkinan bahwa ia juga bisa bergerak di atas jalan biasa untuk mengangkut penumpang.

Pasti ada yang bertanya, kenapa konsep terowongan ini tidak digunakan dari dulu lagi? Dalam situs The Boring Company, dinyatakan bahwa sebelum ini, biaya pengembangan sistem terowongan adalah sangat mahal, tetapi kini, ia berhasil menemukan cara untuk mengurangi biaya. Diantaranya adalah dengan mengurangi diameter terowongan itu sendiri, dan itu bisa dicapai dengan penggunaan rel tersebut, yang memegang mobil dengan lebih aman.

Salah satu visi The Boring Company adalah membuat sistem transportasi baru yang memanfaatkan sambungan terowongan bawah tanah. Berbeda dengan MRT yang memanfaatkan moda transportasi kereta api, konsep transportasi yang diusung The Boring Company kali ini merupakan sarana transportasi hibrida yang memungkinkan mobil untuk berpindah dari jalan permukaan ke terowongan bawah tanah.

(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0738 seconds (0.1#10.140)