Akibat Gempa Turki, UNESCO Sebut Kota Kuno Aleppo dan Bangunan Sejarah Islam Sulit Diselamatkan

Kamis, 09 Februari 2023 - 10:54 WIB
Di Lembah Sungai Tigris, benteng ini memiliki makna sejarah yang besar karena berperan pada zaman Yunani, Romawi, Islam, dan Ottoman.

Tembok kota sepanjang 5,7 kilometer (km) tetap menjadi daya tarik wisata yang populer dan terpanjang kedua setelah Tembok Besar China.

Arsitektur Islam Turki juga mengalami perubahan drastis akibat gempa, termasuk masjid

Yeni Camii di Malatya yang runtuh akibat gempa susulan Senin lalu, menyebabkan kubah besar itu hancur.

Menurut para ahli, gempa besar yang melanda Turkiye juga menggeser lempeng tektonik yang didudukinya hingga tiga meter.

Negara ini terletak di jalur patahan utama yang berbatasan dengan lempeng Anatolia, Arab, dan Eurasia sehingga rentan terhadap aktivitas seismik.

Ahli meteorologi mengungkapkan bahwa patahan sepanjang 225 km antara lempeng Anatolia dan Arab telah pecah.

Seismolog Italia, Dr. Carlo Doglioni mengatakan kepada situs berita Italy 24 bahwa akibat fenomena tersebut, Turkiye mungkin tergelincir hingga lima hingga enam meter dibandingkan dengan Suriah.

Namun, hitungannya didasarkan pada data awal dan informasi yang lebih akurat akan tersedia dari satelit dalam waktu dekat.
(wbs)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More