Ribuan Mumi Kepala Kambing Bekas Tumbal Firaun Ditemukan
Senin, 27 Maret 2023 - 13:33 WIB
JAKARTA - Arkeolog Mesir menemukan sekitar 2.000 mumi kepala kambing yang tersisa untuk dipersembahkan di kuil Firaun Ramses II.
Kementerian Pariwisata dan Purbakala mengatakan mumi anjing, kambing, rusa, dan rubah juga ditemukan oleh tim arkeolog Amerika Serikat (AS) dari Universitas New York di Abydos di sebuah situs yang terletak di Mesir selatan yang terkenal dengan kuil dan makamnya.
Kepala Misi Amerika, Sameh Iskandar, mengatakan kepala kambing itu digunakan sebagai persembahan untuk pemujaan Ramses II yang dirayakan 1.000 tahun setelah kematiannya.
Seperti dilansir dari AFP, Senin (27/3/2023), Ramses II memerintah Mesir selama hampir tujuh dekade dari 1304 hingga 1237 SM.
Kepala Dewan Tertinggi Kepurbakalaan, Mostafa Waziri mengatakan, penemuan itu akan membantu masyarakat mengetahui lebih banyak tentang kuil Ramses II dan kegiatan yang berlangsung selama periode itu sejak pembangunannya antara 2374 hingga 2140 SM dan periode Ptolemeus dari 323 sampai 30 SM.
Selain bangkai hewan yang dimumikan, para arkeolog menemukan sisa-sisa istana dengan tembok setebal lima meter yang dibangun 4.000 tahun lalu.
Mereka juga menemukan beberapa patung, kertas tertulis, sisa-sisa pohon kuno, pakaian kulit dan sepatu.
Kairo secara teratur mengumumkan penemuan arkeologi baru yang digunakan untuk dampak politik dan ekonominya daripada kepentingan ilmiah atau sejarahnya.
Mesir, rumah bagi 105 juta orang, terjebak dalam krisis ekonomi dan bergantung pada sektor pariwisata untuk 10 persen dari produk domestik bruto (PDB) untuk mempekerjakan dua juta pegawai negerinya.
Kementerian Pariwisata dan Purbakala mengatakan mumi anjing, kambing, rusa, dan rubah juga ditemukan oleh tim arkeolog Amerika Serikat (AS) dari Universitas New York di Abydos di sebuah situs yang terletak di Mesir selatan yang terkenal dengan kuil dan makamnya.
Kepala Misi Amerika, Sameh Iskandar, mengatakan kepala kambing itu digunakan sebagai persembahan untuk pemujaan Ramses II yang dirayakan 1.000 tahun setelah kematiannya.
Seperti dilansir dari AFP, Senin (27/3/2023), Ramses II memerintah Mesir selama hampir tujuh dekade dari 1304 hingga 1237 SM.
Kepala Dewan Tertinggi Kepurbakalaan, Mostafa Waziri mengatakan, penemuan itu akan membantu masyarakat mengetahui lebih banyak tentang kuil Ramses II dan kegiatan yang berlangsung selama periode itu sejak pembangunannya antara 2374 hingga 2140 SM dan periode Ptolemeus dari 323 sampai 30 SM.
Selain bangkai hewan yang dimumikan, para arkeolog menemukan sisa-sisa istana dengan tembok setebal lima meter yang dibangun 4.000 tahun lalu.
Mereka juga menemukan beberapa patung, kertas tertulis, sisa-sisa pohon kuno, pakaian kulit dan sepatu.
Kairo secara teratur mengumumkan penemuan arkeologi baru yang digunakan untuk dampak politik dan ekonominya daripada kepentingan ilmiah atau sejarahnya.
Mesir, rumah bagi 105 juta orang, terjebak dalam krisis ekonomi dan bergantung pada sektor pariwisata untuk 10 persen dari produk domestik bruto (PDB) untuk mempekerjakan dua juta pegawai negerinya.
(wbs)
tulis komentar anda