Rahasia Semut Jadi Hewan dengan Jumlah Terbesar di Dunia Terungkap

Minggu, 02 April 2023 - 08:00 WIB
Sebelumnya para ilmuwan memang telah mengetahui bahwa semut dan tumbuhan berbunga, atau angiospermae, keduanya berasal sekitar 140 juta tahun yang lalu. Kedua organisme itu kemudian jadi lebih umum dan menyebar ke habitat baru.

Dalam laporan itu disebutkan pada awalnya, 60 juta tahun lalu, semut hidup di hutan dan membangun sarangnya di bawah tanah. Seiring waktu tumbuhan di hutan berevolusi mengeluarkan lebih banyak uap air melalui lubang-lubang kecil di daunnya. "Kondisi itu membuat seluruh tempat menjadi lebih basah, sehingga lingkungan menjadi lebih seperti hutan hujan," kata Matthew Nelsen.



Di lingkungan yang lebih basah ini, beberapa semut mulai memindahkan sarangnya dari bawah tanah ke pepohonan. Beberapa tumbuhan berbunga yang hidup di hutan ini mulai menyebar ke luar, beringsut ke daerah yang lebih gersang dan beradaptasi untuk berkembang dalam kondisi yang lebih kering.

Dalam penelitiannya Matthew Nelsen melihat semut-semut mulai bergerak pindah mengikuti tumbuhan yang meninggalkan hutan. Diduga tumbuhan memberikan insentif bagi semut dalam bentuk makanan. Dan ketika semut mengambil benih untuk mendapatkan elaiosom, mereka membantu menyebarkannya, yang merupakan kemenangan bagi tanaman induk.

"Ilmuwan lain telah menunjukkan bahwa tumbuhan di habitat gersang ini mengembangkan cara membuat makanan bagi semut—termasuk hal-hal seperti elaiosom, yang seperti pelengkap berdaging pada biji," kata Nelsen.

Tumbuhan itu kemudian selalu membantu semut untuk bertahan menjalani evolusi. Termasuk saat semut dan tumbuhan sama-sama menghadapi krisis iklum dan keanekaragaman hayati.

“Studi ini menunjukkan peran penting tanaman dalam membentuk ekosistem,” kata Matthew Nelsen. "Pergeseran dalam komunitas tumbuhan—seperti yang kita lihat sebagai konsekuensi dari perubahan iklim bersejarah dan modern—dapat mengalir dan berdampak pada hewan dan organisme lain yang bergantung pada tumbuhan ini," sambungnya.
(wsb)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More