Kawah Besar Terbentuk di Bekas Peluncuran Roket Starship
Selasa, 25 April 2023 - 16:12 WIB
Lokasi tempat uji coba roke Starship milik SpaceX. FOTO/ NATURE
TEXAS - Sebuah pesawat ruang angkasa SpaceX yang meledak selama penerbangan uji coba minggu lalu, dilaporkan menyebabkan kerusakan parah pada lokasi peluncuran di Texas.
Di antara kerusakan tersebut adalah pecahan balok beton dan potongan logam yang tersebar di sekitar lokasi peluncuran, selain kawah besar yang terbentuk di tanah selama uji terbang roket Starship.
Starship adalah roket paling kuat yang pernah dibuat, selain dirancang khusus untuk mengirim astronot ke Bulan dan misi lainnya.
Roket, yang diuji tanpa awak dalam penerbangan uji, dilaporkan meledak empat menit setelah diluncurkan.
Menurut sebuah laporan AFP, pekerjaan untuk memperbaiki kerusakan akibat uji terbang roket diperkirakan akan memakan waktu beberapa bulan.
“Ini berpotensi menunda misi peluncuran lainnya dan menunda rencana pengembangan roket Badan Antariksa dan Penerbangan Nasional (NASA) untuk digunakan dalam misi Bulan berikutnya,” jelas laporan itu.
Sebuah rekaman video menunjukkan sejumlah pecahan batu tersebar hingga Teluk Meksiko, sekitar 420 meter jauhnya saat roket Starship lepas landas.
Menurut laporan media lokal, awan debu dan debu menyelimuti wilayah udara sebuah kota, beberapa kilometer dari lokasi peluncuran roket.
Beberapa foto di lokasi peluncuran menunjukkan alat peraga yang menopang roket Starship sebelum diluncurkan, rusak namun masih utuh.
Namun, gambar yang beredar di media sosial menunjukkan kawah besar terbentuk di tanah di lokasi peluncuran.
Di antara kerusakan tersebut adalah pecahan balok beton dan potongan logam yang tersebar di sekitar lokasi peluncuran, selain kawah besar yang terbentuk di tanah selama uji terbang roket Starship.
Starship adalah roket paling kuat yang pernah dibuat, selain dirancang khusus untuk mengirim astronot ke Bulan dan misi lainnya.
Roket, yang diuji tanpa awak dalam penerbangan uji, dilaporkan meledak empat menit setelah diluncurkan.
Menurut sebuah laporan AFP, pekerjaan untuk memperbaiki kerusakan akibat uji terbang roket diperkirakan akan memakan waktu beberapa bulan.
“Ini berpotensi menunda misi peluncuran lainnya dan menunda rencana pengembangan roket Badan Antariksa dan Penerbangan Nasional (NASA) untuk digunakan dalam misi Bulan berikutnya,” jelas laporan itu.
Sebuah rekaman video menunjukkan sejumlah pecahan batu tersebar hingga Teluk Meksiko, sekitar 420 meter jauhnya saat roket Starship lepas landas.
Menurut laporan media lokal, awan debu dan debu menyelimuti wilayah udara sebuah kota, beberapa kilometer dari lokasi peluncuran roket.
Beberapa foto di lokasi peluncuran menunjukkan alat peraga yang menopang roket Starship sebelum diluncurkan, rusak namun masih utuh.
Namun, gambar yang beredar di media sosial menunjukkan kawah besar terbentuk di tanah di lokasi peluncuran.
(wbs)
tulis komentar anda