Tahukah Anda, Ada Masa Hari di Bumi hanya Berlangsung 19 Jam
Jum'at, 16 Juni 2023 - 17:24 WIB
Mitchell dan Kirscher menyelidiki sejarah masa lalu yang kacau di Bumi untuk mencari faktor-faktor yang dapat mengantarkan planet kita ke dalam fase keseimbangan relatif.
Menurut hipotesis mereka, periode panjang hari yang konsisten di Bumi muncul setelah fluktuasi yang signifikan dalam kondisi atmosfer. Khususnya, peristiwa oksidasi yang hebat, saat kadar oksigen melonjak, dan menghasilkan lapisan ozon yang kemudian menghilang.
Para peneliti mengusulkan bahwa pengenalan lapisan ozon tambahan ini dapat menyerap lebih banyak sinar matahari dari pada uap air, memicu fenomena yang dikenal sebagai pasang matahari yang kurang dikenal di Bumi.
"Pasang Surya ini bergema di atmosfer saat menghangat pada siang hari," pungkasnya.
(san)
Lihat Juga :
tulis komentar anda