7 Ramalan Kiamat Bangsa Barat yang Meleset Jauh, Nomor 5 Berkedok Penipuan

Rabu, 12 Juli 2023 - 13:48 WIB
Sejarah mencatat terdapat sejumlah ramalan kiamat dari bangsa Barat yang pernah viral dan meleset. Foto/Ilustrasi/Pixabay
JAKARTA - Sejarah mencatat terdapat sejumlah ramalan kiamat dari bangsa Barat yang pernah viral dan meleset. Salah satunya justru berkedok penipuan dari orang yang tidak bertanggung jawab.

Hari kiamat bisa diartikan juga sebagai kehancuran dunia dan alam semesta. Pada sejumlah kepercayaan dan agama, kedatangan hari akhir ini memiliki tanda-tanda tertentu.

Sejumlah warga negara Barat pernah meramalkan datangnya hari kiamat. Teori yang mereka keluarkan cukup beragam, dari menghitung berdasarkan kitab sucinya, mendengar suara-suara aneh, dan lainnya.



Meski demikian, ternyata ramalan mereka tidak terbukti dan berakhir salah. Berikut beberapa ramalan kiamat bangsa Barat yang meleset.



Ramalan Kiamat Bangsa Barat yang Meleset Jauh

1. Harold Camping

Harold Camping secara terbuka telah membuat sederet ramalan tentang akhir dunia alias kiamat. Dari sekian banyak prediksinya, dia mendasarkan teorinya pada interpretasi tentang numerologi alkitab.

Mengutip laman Britannica, salah satu contohnya dilakukan pada tahun 1992. Waktu itu, dia menerbitkan sebuah buku berjudul ‘1994?’ yang meramalkan kiamat di sekitar tahun tersebut.



Selain itu, salah satu yang cukup terkenal adalah ketika meramalkan kiamat pada 21 Mei 2011. Menurutnya, waktu tersebut telah dihitungnya tepat 7.000 tahun setelah kejadian air bah di Alkitab.

Prediksinya tersebut terbukti salah. Kali ini, dia beralasan ada kesalahan perhitungan dan mengganti tanggalnya menjadi 21 Oktober 2011. Namun, lagi dan lagi ramalannya kembali meleset.

2. Prediksi Miller

Awalnya, William Miller dikenal sebagai seorang pemuka agama di kawasannya. Pada 1831, dia pernah berkhotbah tentang ramalan datangnya hari kiamat.

Waktu itu, Miller memprediksi Yesus akan muncul kembali pada tahun 1843. Meski belum pasti kebenarannya, dia menarik sekitar 100.000 orang untuk percaya kepadanya.



Pada tahun yang ditentukan, prediksinya terbukti gagal. Belum menyerah, Miller kembali menghitung ulang dan menentukan kembali ramalan kiamat pada 1844.

Namun, ternyata hasilnya sama saja. Tahun tersebut berjalan seperti biasa dan prediksi kiamatnya tidak terbukti.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More