Mengenal Fenomena Full Moon, Ini 5 Fakta Menarik di Baliknya

JAKARTA - Full moon atau biasa dikenal dengan bulan purnama menjadi salah satu fenomena alam yang ditunggu banyak orang. Fenomena ini telah menjadi bagian dari budaya dan mitologi di berbagai belahan dunia.

Full moon terjadi ketika permukaan bulan yang menghadap bumi sepenuhnya terkena cahaya matahari. Hal itu menciptakan pemandangan bulan penuh yang indah dan bersinar.





Fenomena full moon biasa terjadi di antara hari ke-15 dan 15 dalam kalender lunar. Untuk mengenal lebih jauh mengenai fenomena full moon, berikut ulasan mengenai 5 fakta menarik full moon.

Fakta Full Moon

1. Siklus Bulan Penuh

Waktu antara dua titik purnama ke purnama berikutnya disebut sebagai siklus sinodis bulan. Siklus yang berlangsung selama sekitar 29,5 hari ini menjadi dasar perhitungan kalender bulan sehingga akan selalu sekitar satu purnama dalam satu bulan kalender.

2. Penamaan Bulan

Masyarakat dari beberapa budaya kuno dan suku bangsa tidak menggunakan kalender tahunan sebagai acuan waktu. Mereka menggunakan fenomena full moon sebagai titik acuan. Misal, fenomena full moon yang terjadi pada bulan penuh pertama musim semi di Amerika Utara sering disebut sebagai “Purnama Paskah”.

3. Pengaruh Full Moon pada Gejala Alam

Fenomena full moon atau bulan purnama diyakini memiliki pengaruh pada berbagai fenomena alam, terutama pasang surut air laut. Ketika fenomena full moon, gravitasi bulan dan matahari berada pada sisi yang sama dan akan menciptakan pasang surut tinggi yang disebut pasang purnama.

4. Mitologi dan Budaya

Full moon telah menjadi simbol dan mitos penting dalam berbagai budaya di seluruh dunia. Hal ini dibuktikan beberapa mitologi yang menggambarkan sosok dewi bulan seperti yang ada di mitologi Yunani dewi bulan bernama Selene dan dewi Luna dalam mitologi Romawi.

5. Sebagai Pemandangan Astrofotografi

Sejauh ini fenomena full moon telah menjadi subjek menarik bagi para astrofotografer yang mencari momen terbaik untuk mengambil gambar bulan dalam keindahannya.

Dengan kemajuan teknologi dan peralatan astrofotografi, fotografer dapat mengabadikan secara detail permukaan bulan dengan jelas termasuk kawah, dataran, hingga puncak gunung yang ada pada bulan.

Itulah informasi mengenai fenomena full moon dan fakta menarik dibaliknya. Semoga informasi ini bermanfaat bagi para pembaca.