Ilmuwan Temukan Spesies Dinosaurus Baru, Seukuran Burung
Rabu, 29 November 2023 - 10:53 WIB
JAKARTA - Spesies dinosaurus sangat beragam. Temuan terbaru mengungkap ada dinosaurus kecil seukuran burung seriema dengan tinggi sekitar 60-90 cm. Spesies dinosaurus baru ini diberi nama Farlowichnus rapidus.
Dikutip dari NDTV, Rabu (28/11/2023), bukti-bukti keberadaan dinosaurus mungil ini dikumpulkan oleh ilmuwan bernama Leonardi. Pada tahun 1984, ia menyumbangkan spesimen tersebut ke Museum Ilmu Bumi Brasil, untuk dianalisis lebih lanjut.
Pemeriksaan selama bertahun-tahun dan perbandingan dengan rekam jejak dinosaurus yang ada mengungkapkan kebenaran yang mengejutkan. Ciri-ciri unik dinosaurus spesies baru ini di antaranya jari-jari kaki yang panjang dan ramping serta langkahnya yang lebar, menunjukkan dinosaurus spesies ini sangat lincah dan tinggal di gurun.
Dalam studi inovatif yang diterbitkan pada 2023, tim ilmuwan yang dipimpin Leonardi secara resmi menamai spesies baru ini Farlowichnus rapidus.
Berdasarkan analisis terbaru, Farlowichnus rapidus adalah karnivora kecil dan cepat yang menjelajahi lanskap kering di awal zaman kapur Brasil, sekitar 125 juta tahun lalu. Penemuan Farlowichnus rapidus menyoroti pentingnya melestarikan dan mempelajari jejak fosil secara cermat, karena jejak tersebut dapat memberikan wawasan yang sangat berharga mengenai keanekaragaman dan perilaku dinosaurus purba.
Jejak kaki ini memberikan bukti mengenai adaptasi dan ketahanan kehidupan yang luar biasa di masa prasejarah bumi. Penemuan ini dipublikasikan di jurnal ilmiah Cretaceous Research. “Dari jarak yang jauh antara jejak kaki yang ditemukan, dapat disimpulkan bahwa itu adalah reptil yang sangat cepat yang berlari melintasi bukit pasir kuno,” kata pihak layanan geologi.
Rafael Costa, ahli paleontologi MCTer, mengungkapkan periode Kapur awal berlangsung antara 100 hingga 145 juta tahun lalu. Jejak kaki tersebut berbeda dari semua jejak kaki dinosaurus lain yang telah diketahui.
Dikutip dari NDTV, Rabu (28/11/2023), bukti-bukti keberadaan dinosaurus mungil ini dikumpulkan oleh ilmuwan bernama Leonardi. Pada tahun 1984, ia menyumbangkan spesimen tersebut ke Museum Ilmu Bumi Brasil, untuk dianalisis lebih lanjut.
Pemeriksaan selama bertahun-tahun dan perbandingan dengan rekam jejak dinosaurus yang ada mengungkapkan kebenaran yang mengejutkan. Ciri-ciri unik dinosaurus spesies baru ini di antaranya jari-jari kaki yang panjang dan ramping serta langkahnya yang lebar, menunjukkan dinosaurus spesies ini sangat lincah dan tinggal di gurun.
Dalam studi inovatif yang diterbitkan pada 2023, tim ilmuwan yang dipimpin Leonardi secara resmi menamai spesies baru ini Farlowichnus rapidus.
Berdasarkan analisis terbaru, Farlowichnus rapidus adalah karnivora kecil dan cepat yang menjelajahi lanskap kering di awal zaman kapur Brasil, sekitar 125 juta tahun lalu. Penemuan Farlowichnus rapidus menyoroti pentingnya melestarikan dan mempelajari jejak fosil secara cermat, karena jejak tersebut dapat memberikan wawasan yang sangat berharga mengenai keanekaragaman dan perilaku dinosaurus purba.
Jejak kaki ini memberikan bukti mengenai adaptasi dan ketahanan kehidupan yang luar biasa di masa prasejarah bumi. Penemuan ini dipublikasikan di jurnal ilmiah Cretaceous Research. “Dari jarak yang jauh antara jejak kaki yang ditemukan, dapat disimpulkan bahwa itu adalah reptil yang sangat cepat yang berlari melintasi bukit pasir kuno,” kata pihak layanan geologi.
Rafael Costa, ahli paleontologi MCTer, mengungkapkan periode Kapur awal berlangsung antara 100 hingga 145 juta tahun lalu. Jejak kaki tersebut berbeda dari semua jejak kaki dinosaurus lain yang telah diketahui.
(msf)
tulis komentar anda