Spesifikasi Jet Tempur Su-34 Rusia yang Jatuh, Salah Satu yang Terkuat di Armada Moskow

MOSKOW - Jet tempur Su-34 Rusia dikabarkan jatuh di pegunungan Ossetia Utara. Kementerian Pertahanan Rusia pada Selasa (11/6/2024) menyebut insiden ini menewaskan kedua pilotnya.

Menurut kantor berita Tass, pesawat milik Russian Aerospace Forces itu jatuh saat terbang dalam misi pelatihan. Penyebab sementara yang diyakini terkait kecelakaan tersebut adalah terjadi kerusakan teknis pada pesawat.

Lantas, seperti apa spesifikasi dari jet tempur Su-34 Rusia yang jatuh ini? Berikut ulasannya.

Spesifikasi Jet Tempur Su-34 Rusia

Sukhoi Su-34 merupakan salah satu jet tempur supersonik jarak menengah buatan Rusia. Dikenal juga sebagai pesawat pengebom, keberadaannya menjadi salah satu yang terkuat di armada militer Rusia.

Mengutip MilitaryToday, Su-34 memiliki nama pelaporan NATO ‘Fullback’. Setelah serangkaian pengembangan dan uji coba, jet tempur ini mulai aktif beroperasi pada 2014.

Pada spesifikasinya, Su-34 memiliki panjang 23,34 meter, tinggi 6,36 meter dan lebar sayap 14,05 meter. Jet ini punya bobot kosong 22,5 ton dan memiliki berat lepas landas maksimal 45,1 ton.

Beralih ke dapur pacunya, Su-34 dibekali 2 mesin turbofan Saturn AL-31F. Komponen tersebut membuatnya mampu menjangkau jarak hingga 4.500 km dan mencapai kecepatan 1.900 km/jam.

Pada desain, Su-34 mempertahankan tata letak dasar dari Su-27. Hal ini juga mencakup konstruksi badan pesawat, sebagian besar struktur sayap, ekor hingga perlengkapan di dalamnya.

Pada upaya modernisasi menyeluruh, jet tempur ini juga sempat menerima kontrol onboard digital, sistem navigasi lebih ramping, serta kemampuan penanggulangan elektronik (ECM) yang ditingkatkan. Perlengkapan tersebut semakin menguatkannya sebagai salah satu jet tempur berteknologi canggih yang dimiliki Rusia.