Misteri Bentuk Alam Semesta: Antara Teori Terompet dan Penemuan Terbaru NASA
Selasa, 25 Juni 2024 - 09:48 WIB
3. Model Hiperbolik Terbuka: Model ini menyatakan bahwa alam semesta memiliki geometri negatif, artinya garis paralel akan menyimpang satu sama lain. Jika alam semesta berbentuk hiperbolik terbuka, maka ia akan memiliki volume yang tak terbatas.
Penemuan Terbaru NASA dan Implikasinya
Data dari misi-misi NASA seperti Wilkinson Microwave Anisotropy Probe (WMAP) dan Planck telah memberikan bukti kuat yang mendukung model alam semesta datar. Pengamatan terhadap CMB, yaitu radiasi sisa dari Big Bang, menunjukkan bahwa alam semesta memiliki geometri yang sangat dekat dengan datar.
Namun, penting untuk dicatat bahwa pengukuran ini tidak sempurna dan masih ada kemungkinan bahwa alam semesta memiliki kelengkungan yang sangat kecil, baik positif maupun negatif. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan bentuk alam semestasecarapasti.
Penemuan Terbaru NASA dan Implikasinya
Data dari misi-misi NASA seperti Wilkinson Microwave Anisotropy Probe (WMAP) dan Planck telah memberikan bukti kuat yang mendukung model alam semesta datar. Pengamatan terhadap CMB, yaitu radiasi sisa dari Big Bang, menunjukkan bahwa alam semesta memiliki geometri yang sangat dekat dengan datar.Namun, penting untuk dicatat bahwa pengukuran ini tidak sempurna dan masih ada kemungkinan bahwa alam semesta memiliki kelengkungan yang sangat kecil, baik positif maupun negatif. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan bentuk alam semestasecarapasti.
(dan)
tulis komentar anda