Arkeolog Temukan Kuil Aphrodite Penuh Perhiasan Berharga di Mesir
Sabtu, 05 Oktober 2024 - 16:30 WIB
Eksplorasi khusus ini dipimpin oleh arkeolog laut Prancis dan presiden IEASM, Franck Goddio. IEASM berkolaborasi dengan Departemen Arkeologi Bawah Air dari Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir untuk melaksanakan misi tersebut.
Penemuan kuil ini adalah pencapaian luar biasa karena membawa informasi sejarah yang penting. Ini juga menunjukkan bahwa orang Yunani yang diizinkan untuk berdagang dan menetap di kota selama masa pemerintahan Firaun dari Dinasti Saïte (664 - 525 SM) memiliki kuil sendiri untuk dewa-dewanya.
Selain harta berharga, tim juga menemukan beberapa senjata yang diyakini milik para prajurit bayaran Yunani. "Sangat mengharukan menemukan benda-benda yang selamat tanpa cedera meskipun terjadi kekerasan dan besarnya bencana," kata Franck Goddio.
Tim menggunakan teknologi prospeksi geofisika baru untuk menemukan benda-benda ini. "Benda-benda yang ditemukan dari penggalian menggambarkan keindahan dan kejayaan kota-kota, keagungan kuil-kuil besar mereka, dan melimpahnya bukti sejarah: patung-patung kolosal, prasasti dan elemen arsitektur, perhiasan dan koin, benda-benda ritual dan keramik - peradaban yang beku dalam waktu," ucap Franck Goddio.
Penemuan kuil ini adalah pencapaian luar biasa karena membawa informasi sejarah yang penting. Ini juga menunjukkan bahwa orang Yunani yang diizinkan untuk berdagang dan menetap di kota selama masa pemerintahan Firaun dari Dinasti Saïte (664 - 525 SM) memiliki kuil sendiri untuk dewa-dewanya.
Selain harta berharga, tim juga menemukan beberapa senjata yang diyakini milik para prajurit bayaran Yunani. "Sangat mengharukan menemukan benda-benda yang selamat tanpa cedera meskipun terjadi kekerasan dan besarnya bencana," kata Franck Goddio.
Tim menggunakan teknologi prospeksi geofisika baru untuk menemukan benda-benda ini. "Benda-benda yang ditemukan dari penggalian menggambarkan keindahan dan kejayaan kota-kota, keagungan kuil-kuil besar mereka, dan melimpahnya bukti sejarah: patung-patung kolosal, prasasti dan elemen arsitektur, perhiasan dan koin, benda-benda ritual dan keramik - peradaban yang beku dalam waktu," ucap Franck Goddio.
(msf)
tulis komentar anda