Apakah Benar Yesus Lahir di Betlehem? Ilmuwan Temukan Fakta Baru
Senin, 23 Desember 2024 - 16:35 WIB
Para peneliti berpendapat bahwa bukti arkeologis yang membuktikan bahwa Betlehem adalah tempat kelahiran Kristus masih sedikit. Akan tetapi, ada bukti yang membuktikan keberadaan tempat itu pada masa itu.
Pada tahun 1969, survei arkeologi di Betlehem menemukan berbagai potongan tembikar yang berasal dari Zaman Besi sekitar tahun 1000 hingga 586 SM.
Dr Joan Taylor dari King's College London dan Dr Shimon Gibson dari Universitas North Carolina dan Charlotte memulai penggalian lain di dekat Gereja Kelahiran pada tahun 2016.
Dalam penggalian tersebut, mereka menemukan berbagai pot dan artefak yang berasal dari abad pertama Masehi.
Berbicara tentang hal itu, Dr. Gibson berkata, "Kami menggali parit hingga ke dasar, dan kami memiliki, tanpa diragukan lagi, tembikar yang berasal dari zaman Yesus."
Banyak cendekiawan juga meragukan bahwa Betlehem di Yudea adalah tempat kelahiran Kristus karena beberapa sumber Alkitab terbaik gagal menunjukkan bahwa semua ini benar.
Berbicara kepada MailOnline, seorang pakar terkemuka sejarah Kristen di Universitas Edinburgh, Profesor Helen Bond, mengatakan, "Injil tertua kita - Injil Markus - memulai kisahnya dengan pelayanan Yesus dan tidak mengatakan apa pun tentang kelahirannya. Dan rasul Paulus - yang mengenal saudara-saudara Yesus - tidak mengatakan apa pun tentang Betlehem."
Pada tahun 1969, survei arkeologi di Betlehem menemukan berbagai potongan tembikar yang berasal dari Zaman Besi sekitar tahun 1000 hingga 586 SM.
Dr Joan Taylor dari King's College London dan Dr Shimon Gibson dari Universitas North Carolina dan Charlotte memulai penggalian lain di dekat Gereja Kelahiran pada tahun 2016.
Dalam penggalian tersebut, mereka menemukan berbagai pot dan artefak yang berasal dari abad pertama Masehi.
Berbicara tentang hal itu, Dr. Gibson berkata, "Kami menggali parit hingga ke dasar, dan kami memiliki, tanpa diragukan lagi, tembikar yang berasal dari zaman Yesus."
Banyak cendekiawan juga meragukan bahwa Betlehem di Yudea adalah tempat kelahiran Kristus karena beberapa sumber Alkitab terbaik gagal menunjukkan bahwa semua ini benar.
Berbicara kepada MailOnline, seorang pakar terkemuka sejarah Kristen di Universitas Edinburgh, Profesor Helen Bond, mengatakan, "Injil tertua kita - Injil Markus - memulai kisahnya dengan pelayanan Yesus dan tidak mengatakan apa pun tentang kelahirannya. Dan rasul Paulus - yang mengenal saudara-saudara Yesus - tidak mengatakan apa pun tentang Betlehem."
(wbs)
Lihat Juga :
tulis komentar anda