Roket China Jatuh ke Bumi Sekitar 8-10 Mei, Melesat 18.000 Mil Perjam
Kamis, 06 Mei 2021 - 21:02 WIB
WASHINGTON - Roket Long March 5B milik China yang tak terkendali diperkirakan akan jatuh ke Bumi pada 8-10 Mei 2021. Sebelum jatuh, roket tersebut akan mengelilingi Bumi 30 kali kemudian melesat dengan kecepatan 18.000 mil perjam.
Juru bicara Departemen Pertahanan Mike Howard mengatakan, Komando Luar Angkasa AS sedang melacak lintasan roket. "Roket Long March 5B China diperkirakan akan memasuki atmosfer bumi sekitar 8 Mei," katanya seperti dikutip CNN.
Sementara itu, Astrofisika di Universitas Harvard, Jonathan McDowell menjelaskan bahwa memperkirakan dengan tepat kemana roket tersebut jatuh dengan kecapatan yang tinggi sangat sulit.
"Kami perkirakan roket itu akan masuk kembali antara tanggal 8 dan 10 Mei. Dan dalam periode dua hari itu, itu berkeliling dunia 30 kali," katanya.
Benda itu meluncur dengan kecepatan sekitar 18.000 mil per jam. "Jadi jika Anda masih menebak-nebak dimana akan jatuh itu sudah terlambat," katanya.
Namun, kata Dowell, laut tetap menjadi tempat teraman puing-puing roket itu jatuh. Karena sekitar 70 persen Bumi adalah laut maka kemungkinan jatuh ke wilatah berpenghui sangat kecil.
Juru bicara Departemen Pertahanan Mike Howard mengatakan, Komando Luar Angkasa AS sedang melacak lintasan roket. "Roket Long March 5B China diperkirakan akan memasuki atmosfer bumi sekitar 8 Mei," katanya seperti dikutip CNN.
Sementara itu, Astrofisika di Universitas Harvard, Jonathan McDowell menjelaskan bahwa memperkirakan dengan tepat kemana roket tersebut jatuh dengan kecapatan yang tinggi sangat sulit.
"Kami perkirakan roket itu akan masuk kembali antara tanggal 8 dan 10 Mei. Dan dalam periode dua hari itu, itu berkeliling dunia 30 kali," katanya.
Benda itu meluncur dengan kecepatan sekitar 18.000 mil per jam. "Jadi jika Anda masih menebak-nebak dimana akan jatuh itu sudah terlambat," katanya.
Namun, kata Dowell, laut tetap menjadi tempat teraman puing-puing roket itu jatuh. Karena sekitar 70 persen Bumi adalah laut maka kemungkinan jatuh ke wilatah berpenghui sangat kecil.
(ysw)
tulis komentar anda