Usai Kirim Astronot, SpaceX Bakal Luncurkan Satelit ke Luar Angkasa
Rabu, 03 Juni 2020 - 14:02 WIB
Tepat pukul 3.22 sore waktu setempat atau sekitar pukul 2.24 di hari tadi waktu Indonesia, roket Falcon 9 buatan SpaceX dengan mulus melesat ke angkasa dari Kennedy Space Station, Florida. FOTO/ DAILY
CALIFORNIA - SpaceX berhasil meluncurkan misi bersejarah bersama NASA pada akhir pekan lalu. Perusahaan milik Elon Musk itu berhasil menjadi perusahaan komersial pertama yang mengirim manusia ke luar angkasa dengan roketnya sendiri.
Tak cukup sampai di situ, SpaceX sedang bersiap untuk menjalamkan misi luar angkasanya dengan mengirim Satelit Starlink.
Dilansir dari Cnet, Rabu (3/6/2020), pengiriman satelit ini akna dilakukan di Kennedy Space Center, Florida, AS Rabu, 3 Juni pukul 20.55 waktu setempat atau Kamis, 4 Juni 2020 pukul 08.00 WIB. BACA JUGA - Toyota Pastikan Kelahiran Generasi Terbaru Fortuner 2020
Roket Falcon 9 akan membawa Satelit Starlink mengangkasa, yang kemudian disusul peluncuran cadangan yang akan dilakukan 24 jam kemudian.
Misi ini sebelumnya sudah tertunda yang dijadwalkan awalnya akan lepas landas pada pertengahan Mei lalu, namun terkendala Badai Tropis Arthur.
Penerbangan ini akan menjadi peluncuran ke-8 dari 60 Satelit Starlink yang menjadikan jumlahnya hampir 500 satelit yang ada di orbit. Baca Juga : Bayangan Nissan Z Series Generasi Terbaru Gentayangan
SpaceX berharap bisa membawa ratusan lebih satelit lagi pada akhir tahun ini. Tujuan dari proyek tersebut adalah untuk bisa menyediakan internet berkecepatan tinggi di seluruh dunia.
Namun , proyek ini kontroversial di kalangan ilmuwan dan astronom. Mereka khawatir soal kecerahan satelit yang bisa mengganggu pengamatan teleskopik kosmos.
Tak cukup sampai di situ, SpaceX sedang bersiap untuk menjalamkan misi luar angkasanya dengan mengirim Satelit Starlink.
Dilansir dari Cnet, Rabu (3/6/2020), pengiriman satelit ini akna dilakukan di Kennedy Space Center, Florida, AS Rabu, 3 Juni pukul 20.55 waktu setempat atau Kamis, 4 Juni 2020 pukul 08.00 WIB. BACA JUGA - Toyota Pastikan Kelahiran Generasi Terbaru Fortuner 2020
Roket Falcon 9 akan membawa Satelit Starlink mengangkasa, yang kemudian disusul peluncuran cadangan yang akan dilakukan 24 jam kemudian.
Misi ini sebelumnya sudah tertunda yang dijadwalkan awalnya akan lepas landas pada pertengahan Mei lalu, namun terkendala Badai Tropis Arthur.
Penerbangan ini akan menjadi peluncuran ke-8 dari 60 Satelit Starlink yang menjadikan jumlahnya hampir 500 satelit yang ada di orbit. Baca Juga : Bayangan Nissan Z Series Generasi Terbaru Gentayangan
SpaceX berharap bisa membawa ratusan lebih satelit lagi pada akhir tahun ini. Tujuan dari proyek tersebut adalah untuk bisa menyediakan internet berkecepatan tinggi di seluruh dunia.
Namun , proyek ini kontroversial di kalangan ilmuwan dan astronom. Mereka khawatir soal kecerahan satelit yang bisa mengganggu pengamatan teleskopik kosmos.
(wbs)
tulis komentar anda