Satelit Militer Rusia Kejar Pesawat Ruang Angkasa AS di Atas Kutub

Rabu, 03 Agustus 2022 - 17:45 WIB
Siaran pers yang dibagikan oleh NRO setelah peluncuran awal mengklaim bahwa NROL-87 dirancang, dibangun, dan sekarang dioperasikan oleh NRO untuk mendukung "misi pengintaian overhead,". Misi ini sebagian besar berpusat untuk melindungi keamanan nasional melalui eksploitasi ruang- berbasis intelijen, pengawasan, dan pengintaian (ISR).

Analis independen Dr Marco Langbroek, dosen kesadaran situasi ruang optik di Delft University of Technology di Belanda, mengungkap jenis peralatan optik yang dimiliki satelit USA-326. Dalam salah satu posting blognya, Dr Langbroek menulis bahwa pesawat ruang angkasa itu mungkin merupakan satelit generasi berikutnya dari electro-optical imagery intelligence (IMINT).

Satelit IMINT digunakan terutama untuk memantau aktivitas darat dan laut. Kemampuan militer AS di ruang angkasa ini melebihi dari teknologi yang lain di planet ini. Kemampuan ini sejalan dengan apa yang diketahui tentang fokus ISR misi USA-326.



Bagi Rusia, ini bukan pertama kalinya mengerahkan satelit inspektur untuk memantau kehadiran objek luar angkasa Amerika Serikat. Pada tahun 2018, Rusia mengumumkan meluncurkan empat objek ke luar angkasa untuk memantau satelit AS.

Pada 2019, sebuah satelit kecil Rusia bermanuver mengancam dekat dengan satelit keamanan nasional AS dan melepaskan proyektil dalam uji coba senjata anti-satelit di orbit. Aksi ini kemudian dikatakan Jenderal Angkatan Luar Angkasa David Thompson merupakan pesan nyata dari Rusia.

Selain itu, enam bulan kemudian Kosmos-2542 diamati "membayangi" satelit mata-mata KH-11 NRO. Space Force (Angkatan Luar Angkasa AS) mengkonfirmasi bahwa pemerintah Rusia telah menembakkan proyektil di orbit selama dua tes senjata anti-satelit yang dilakukan.





Manuver serupa sekarang dilakukan satelit militer Kosmos-2558 yang bergerak lebih dekat ke satelit mata-mata USA-326. Diperkirakan pada 4 Agustus 2022, kedua satelit ini akan berada pada jarak yang sangat dekat.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More