Miliaran Kepiting Salju Hilang dari Laut Bering, Bikin Sedih Nasib Nelayan

Jum'at, 21 Oktober 2022 - 11:22 WIB
Diketahui populasi kepiting salju Laut Bering telah menurun selama lima tahun terakhir, musim ini populasinya makin runtuh. Foto/NOAA
WASHINGTON - Populasi kepiting salju di Laut Bering pernah mencapai miliaran, namun tahun ini keberadaannya menghilang. Diketahui populasi kepiting salju Laut Bering telah menurun selama lima tahun terakhir, musim ini populasinya makin runtuh.

Pada tahun 2018 menurut laporan Seattle Times, ada sekitar 3 miliar kepiting salju dewasa (Chionoecetes opilio) menghuni Laut Bering bersama dengan sekitar lima miliar kepiting dewasa. Pada akhir 2021, masing-masing masih ada sekitar 2,5 juta dan 6,5 juta, atau hilangnya hampir delapan miliar kepiting hanya dalam tiga tahun.

“Pengelolaan kepiting salju Laut Bering sekarang harus fokus pada konservasi dan pembangunan kembali mengingat kondisi populasinya,” kata perwakilan Departemen Ikan dan Permainan Alaska (ADFG) dalam sebuah pernyataan dikutip SINDOnews dari laman Live Science, Jumat (21/10/2022).





ADFG membuat keputusan sulit untuk membatalkan panen kepiting salju musim ini karena takut punah. Badan tersebut juga membatalkan panen musim gugur kepiting raja merah (Paralithodes camtschaticus) Teluk Bristol, karena jumlahnya yang rendah.

Miranda Westphal, seorang ahli biologi manajemen area di Alaska Department of Fish and Game, menyebut keputusan itu sangat sulit. “Itu terjadi setelah banyak malam tanpa tidur dan banyak air mata. Itu adalah salah satu keputusan tersulit yang pernah kami buat,” katanya kepada Live Science.

Apa yang menyebabkan kepiting salju populasinya merosot tajam? Penyebab utamanya hampir pasti adalah perubahan iklim yang disebabkan oleh manusia, meskipun praktik penangkapan ikan yang tidak berkelanjutan mungkin juga berperan.

Kepiting salju tumbuh subur di perairan utara yang dingin di dasar Laut Bering. Untuk kepiting ini, suhu air bukan hanya masalah kenyamanan; itu memainkan peran penting dalam siklus hidup mereka. Saat air laut mendingin, dia menjadi kurang asin dan kurang apung, menyebabkannya tenggelam ke dasar lautan.

Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More