Balon Udara Ini Bisa Antar Penumpang Rasakan Sensasi di Luar Angkasa
Selasa, 25 Oktober 2022 - 07:45 WIB
Prototipe akan terbang lebih dari 20 mil (35 kilometer) ke stratosfer (lapisan kedua atmosfer bumi) selama kurang lebih enam jam sebelum kembali mendarat. Uji terbang kedua sudah direncanakan pada akhir kuartal pertama 2023 di Spanyol.
Harga yang ditawarkan Halo Space memang cukup bersaing. Jika dibandingkan dengan harga yang diberikan oleh Virgin Galactic dan Blue Origin.
Virgin Galactic yang dimiliki oleh Richard Branson memiliki banderol pergi keluar angkasa mulai USD450.000 atau setara Rp6,9 miliar. Sebaliknya Blue Origin yang dimiliki Jeff Bezos menjual tiket pergi ke luar angkasa di harga USD200.000 atau mencapai Rp2,9 miliar.
Kedua perusahaan itu sudah beberapa kali melakukan percobaan dan sukses membawa penumpang ke luar angkasa. Bahkan tiket untuk menjadi penumpang di pesawat percobaan itu luar biasa mahal karena mencapai Rp1 triliun.
(wsb)
tulis komentar anda