Ilmuwan Temukan Spesies Hewan Aneh di Area Vulkanik Bawah Laut
Kamis, 24 November 2022 - 06:41 WIB
Research Institute of Museum Victoria di Australia terkejut menemukan ikan mirip kelelawar, belut buta dan ikan kadal dengan gigi tajam. FOTO/ IST
LONDON - Beberapa jenis 'makhluk laut' ane h ditemukan di dekat area vulkanik bawah laut di bagian terpencil Samudera Hindia.
Seperti dilansir dari Daily Star, Ilmuwan dari Research Institute of Museum Victoria di Australia terkejut menemukan ikan mirip kelelawar, belut buta dan 'ikan kadal' dengan gigi tajam.
Itu ditemukan saat mereka melakukan ekspedisi ke Taman Laut Kepulauan terpencil di Australia. Area seluas 467.054 kilometer persegi (km) ini terletak 2.750 km barat laut Perth.
Dua atol provinsi (terumbu karang berbentuk cincin) terdiri dari 27 pulau kecil dengan pantai berpasir putih, pohon palem, dan laguna.
Tim mengumpulkan sampel pada kedalaman lebih dari 5 km dan mensurvei kehidupan laut yang sebelumnya tidak diketahui termasuk belut buta.
Mereka juga menemukan kadal Highfin yang memiliki dua alat kelamin. Ditemukan pula seekor ikan yang memiliki dua mata di sisi kepala untuk menjaga penglihatan selama berada di dasar laut.
Batfish laut dalam yang menggunakan sirip seperti lengan untuk merangkak di dasar laut juga ditemukan, serta Viperfish Sloane yang memiliki jejak cahaya panjang di sepanjang perutnya.
"Ikan adalah 'mode' laut dalam yang menonjol. Kami telah menemukan sejumlah besar spesies hewan baru yang hidup di taman laut terpencil ini," kata ilmuwan kepala ekspedisi, Tim O'Hara kepada situs berita Live Science. –
Seperti dilansir dari Daily Star, Ilmuwan dari Research Institute of Museum Victoria di Australia terkejut menemukan ikan mirip kelelawar, belut buta dan 'ikan kadal' dengan gigi tajam.
Itu ditemukan saat mereka melakukan ekspedisi ke Taman Laut Kepulauan terpencil di Australia. Area seluas 467.054 kilometer persegi (km) ini terletak 2.750 km barat laut Perth.
Dua atol provinsi (terumbu karang berbentuk cincin) terdiri dari 27 pulau kecil dengan pantai berpasir putih, pohon palem, dan laguna.
Tim mengumpulkan sampel pada kedalaman lebih dari 5 km dan mensurvei kehidupan laut yang sebelumnya tidak diketahui termasuk belut buta.
Mereka juga menemukan kadal Highfin yang memiliki dua alat kelamin. Ditemukan pula seekor ikan yang memiliki dua mata di sisi kepala untuk menjaga penglihatan selama berada di dasar laut.
Batfish laut dalam yang menggunakan sirip seperti lengan untuk merangkak di dasar laut juga ditemukan, serta Viperfish Sloane yang memiliki jejak cahaya panjang di sepanjang perutnya.
"Ikan adalah 'mode' laut dalam yang menonjol. Kami telah menemukan sejumlah besar spesies hewan baru yang hidup di taman laut terpencil ini," kata ilmuwan kepala ekspedisi, Tim O'Hara kepada situs berita Live Science. –
(wbs)
tulis komentar anda