Ilmuwan Identifikasi Spesies Burung di Lukisan Dinding Zaman Firaun Akhenaten
Jum'at, 16 Desember 2022 - 13:34 WIB
Anehnya, para seniman kuno menandai pekikan burung punggung merah dan wagtail putih dengan tanda ekor segitiga yang tidak dimiliki burung dalam kehidupan nyata. Para peneliti berspekulasi bahwa para seniman mungkin menggambar tanda-tanda ini untuk menunjukkan bahwa kedua spesies burung tersebut mengunjungi Mesir secara musiman.
Terlepas dari tanda-tanda ini, para seniman melakukan pekerjaan yang baik dalam menciptakan gambar burung dan tumbuhan yang realistis. “Saya pikir gambar Ruang Hijau luar biasa, bahkan dalam konteks seni Mesir kuno yang lebih luas, sebagai contoh pengamatan yang cermat terhadap alam," kata Stimpson.
Firaun Akhenaten
Firaun Akhenaten adalah ayah dari Raja Tutankhamun yang memerintah Mesir antara 1353 SM dan 1336 SM. Dia mengubah agama Mesir, memfokuskannya pada pemujaan Aten, cakram matahari.
Baca Juga
Dia membangun ibu kota baru bernama Akhetaten (sekarang Amarna) dan membangun istana utara di dalamnya. Saat penggalian antara tahun 1923 dan 1925 oleh Egypt Exploration Society, ditemukan lukisan-lukisan di Ruang Hijau dalam kondisi rapuh.
Kemudian Egyptologist Nina de Garis Davies menyalin lukisan itu agar bisa diteliti lebih detail. Pada tahun 1926, ada upaya untuk melestarikan menggunakan zat tertentu, namun menjadi bumerang dan membuat lukisan berubah warna dan gelap.
Akhirnya, para peneliti harus mengandalkan salinan yang dibuat oleh de Garis Davies untuk mengidentifikasi spesies burung-burung dalam lukisan itu.
tulis komentar anda