3 Ilmuwan Jepang dan Penemuannya, Nomor Terakhir Lampu LED

Selasa, 24 Januari 2023 - 18:22 WIB
loading...
3 Ilmuwan Jepang dan...
Terdapat tiga Ilmuwan Jepang dan penemuannya yang membuat mereka berhasil meraih penghargaan Nobel. Foto DOK ist
A A A
JAKARTA - Terdapat tiga ilmuwan Jepang dan penemuannya yang membuat mereka berhasil meraih penghargaan Nobel . Sebagai negara maju dan dilengkapi dengan teknologi canggih, tak heran bila banyak ilmuwan cerdas dan penemu andal ditemukan di Negeri Sakura.

Setiap ilmuwan selalu berusaha untuk menemukan hal hal baru yang dapat mempermudah manusia dalam melakukan sesuatu.

Baca juga : Isamu Akasaki, Penemu Lampu LED Tutup Usia

Berikut tiga ilmuwan Jepang dan penemuannya yang berhasil mendapat penghargaan Nobel :

1. Hideki Yukawa

Dilansir dari laman The Nobel Prize, Hideki Yukawa lahir di Tokyo, Jepang, pada tanggal 23 Januari 1907. Dia terkenal setelah mengusulkan teori medan gaya nuklir baru dan meramalkan keberadaan meson tahun 1938.

Hideki Yukawa tercatat sempat meraih Penghargaan Kekaisaran Akademi Jepang di tahun 1940. Kemudian Penghargaan Decoration of Cultural Merit tahun 1943, dan penghargaan Nobel bidang Fisika di tahun 1949.

Sejumlah besar makalah ilmiah dan beberapa buku telah diterbitkan olehnya, seperti Pengantar Mekanika Kuantum (1946) dan Pengantar Teori Partikel Dasar (1948).

2. Susumu Tonegawa

Susumu Tonegawa lahir pada 6 September 1939. Dia meraih penghargaan Nobel bidang Kedokteran di tahun 1987 atas penemuan asas genetika untuk pe,mbangkitan ragam antibodi.

Pria asal Nagoya ini menerima gelar Sarjana dari Universitas Kyoto di tahun 1963, kemudian dia melanjutkan studinya hingga menerima gelar doktor dari California University. Susumu Tonegawa juga sempat bekerja di Lembaga Imunologi Basel, Swiss.

Kemudian pada tahun 1981, dia berhasil menjadi Profesor di Massachusetts Institute of Technology, dan sempat mendirikan Picower Institute for Learning and Memory, MIT.

Baca juga : Deretan Ilmuwan Penemu Teori Fenomena Alam

3. Shuji Nakamura

Bersama dengan Isamu Akasaki, dan Hiroshi Amano, Shuji Nakamura meraih penghargaan Nobel di bidang Fisika setelah menemukan Light-Emitting Diode (LED) warna biru di tahun 2014 lalu.

Penelitian mereka untuk menemukan LED warna biru sudah dimulai sejak belasan hingga puluhan tahun lalu. Tahun 1986, Isamu dan Hiroshi untuk pertama kalinya sukses membuat kristal gallium nitride berkualitas tinggi, bahan dasar yang dibutuhkan untuk membuat cahaya biru.

Sedangkan Shuji, pada 1993, mengejutkan dunia kala dia mengembangkan LED yang bisa mengeluarkan pancaran cahaya terang memakai peralatan yang didesainnya sendiri.

LED berwarna merah dan hijau sudah ada sejak lama, namun tanpa cahaya biru, lampu bercahaya putih tidak akan bisa dihasilkan. Karena itulah membentuk LED berwarna biru merupakan tantangan tersendiri oleh para peneliti.
(bim)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1121 seconds (0.1#10.140)