Suara Keras yang Dipercaya Terompet Sangkakala Terdengar di Jamaika
loading...
A
A
A
KINGSTON - Heboh suara seperti terompet dari langit seperti yang terjadi di Kingston Jamaika pada Selasa, 17 Januari 2023 dini hari waktu setempat, viral di media sosial.
Banyak yang mengaitkan suara tersebut adalah suara 'Terompet Sangkakala atau Biblika'.
Adam Correia perekam fenomena langka itu lalu memposting di Twitter baru-baru ini dan viral.
Seperti dilansir dari Kingstonist, Minggu (5/3/2023), dalam postingan tersebut, beberapa netizen mengatakan mirip terompet atau seperti meja logam yang diseret di atas lantai logam
Suara yang tidak dapat dijelaskan itu terjadi antara pukul 3 dan 4 pagi waktu setempat.
Namun para ilmuan NASA suara keras menyerupai terompet tersebut mengindikasikan suara latar bumi.
Seperti dilansir uara tersebut memang nyata berasal dari bumi dan itu merupakan sesuatu yang alamiah dan ada setiap waktu.
Sementara Para ilmuwan lain mengatakan suara mirip terompetsangkakala tersebut bisa berasal dari bencana alam seperti gempa bumi, gelombang air pasang, sampai ledakan gas metana.
Sedangkan peneliti dari US Geological Survey, David Hill menuturkan, gempa bumi kecil di bawah permukaan Bumi bisa memancarkan suara yang berasal dari pecahan kerak Bumi.
Selain itu, Hill juga berpendapat, suara tersebut bisa saja terpancar dari meteor, teori ini didapat berdasarkan analisis program riset pemerintah AS High Frequency Active Auroral Research Program (HAARP) menyatakan suara itu berasal dari pengaruh dari lini daya listrik, radiasi elektromagnetik, tekanan tinggi gas, dan jalur komunikasi perangkat nirkabel.
Banyak yang mengaitkan suara tersebut adalah suara 'Terompet Sangkakala atau Biblika'.
Adam Correia perekam fenomena langka itu lalu memposting di Twitter baru-baru ini dan viral.
Seperti dilansir dari Kingstonist, Minggu (5/3/2023), dalam postingan tersebut, beberapa netizen mengatakan mirip terompet atau seperti meja logam yang diseret di atas lantai logam
Suara yang tidak dapat dijelaskan itu terjadi antara pukul 3 dan 4 pagi waktu setempat.
Namun para ilmuan NASA suara keras menyerupai terompet tersebut mengindikasikan suara latar bumi.
Seperti dilansir uara tersebut memang nyata berasal dari bumi dan itu merupakan sesuatu yang alamiah dan ada setiap waktu.
Sementara Para ilmuwan lain mengatakan suara mirip terompetsangkakala tersebut bisa berasal dari bencana alam seperti gempa bumi, gelombang air pasang, sampai ledakan gas metana.
Sedangkan peneliti dari US Geological Survey, David Hill menuturkan, gempa bumi kecil di bawah permukaan Bumi bisa memancarkan suara yang berasal dari pecahan kerak Bumi.
Selain itu, Hill juga berpendapat, suara tersebut bisa saja terpancar dari meteor, teori ini didapat berdasarkan analisis program riset pemerintah AS High Frequency Active Auroral Research Program (HAARP) menyatakan suara itu berasal dari pengaruh dari lini daya listrik, radiasi elektromagnetik, tekanan tinggi gas, dan jalur komunikasi perangkat nirkabel.
(wbs)