37 Menit Penerbangan yang Menakjubkan Soyuz MS-23, Pindah dari Modul Poisk ke Princhal
loading...
A
A
A
MOSKOW - Tiga astronot menerbangkan kapsul Soyuz MS-23 yang berlabuh di stasiun modul Poisk milik Rusia di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) pindah ke modul Princhal. Kamera di Stasiun Luar Angkasa Internasional menangkap pertukaran tempat berlabuh Soyuz dengan detail yang menakjubkan pada 6 April 2023.
Ketiga astronot yang menerbangkan kapsul Soyuz MS-23, adalah astronot NASA Frank Rubio dan kosmonot Rusia Sergey Prokopyev dan Dmitri Petelin. Mereka menerbangkan kapsul Soyuz MS-23 dari pelabuhan di stasiun modul Poisk pada pukul 4:45 pagi EDT dan memarkirnya di modul Rusia lain yang disebut Prichal pada 05:22 EDT.
Pemindahan kapsul Soyuz MS-23 untuk memberi jalan bagi kapal kargo baru yang akan tiba akhir tahun. Video dimulai dengan menunjukkan pesawat ruang angkasa Soyuz MS-23 perlahan mundur dari stasiun ruang angkasa sisi Rusia.
Saat Soyuz MS-23 perlahan menjauh dari modul docking Poisk yang menghadap ke luar angkasa, Prokopyev secara manual menembakkan pendorongnya untuk menjauhkannya dari stasiun. Prokopyev kemudian memandu Soyuz MS-23 menjauh dari stasiun dan menerbangkan untuk mencapai modul Prichal yang menghadap Bumi di bawah stasiun.
Proses pemindahan ini terjadi ketika Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) berlayar di atas pantai timur Afrika setinggi 260 mil atau 418,5 km. Dari awal hingga akhir, penerbangan hanya memakan waktu 37 menit, dengan Soyuz MS-23 berhasil berlabuh di modul Prichal yang menghadap ke planet Bumi.
Tujuan dari manuver relokasi ada dua. Pertama, ini akan memastikan bahwa modul dok Poisk jelas bagi kosmonot Prokopyev dan Petelin untuk melakukan perjalanan ruang angkasa di luar stasiun pada bulan April dan Mei. Kedua, Soyuz yang bergerak memberi jalan bagi kedatangan pesawat ruang angkasa kargo Roscosmos Progress 84 yang tidak berawak akhir tahun ini.
Pesawat ruang angkasa Soyuz MS-23 dijadwalkan lepas landas dari ISS pada 27 September 2023 membawa Rubio, Prokopyev, dan Petelin, kembali ke Bumi. Ketiga orang itu awalnya dijadwalkan mendarat pada bulan Maret, tetapi pesawat ruang angkasa Soyuz MS-22 yang mereka gunakan mengalami kebocoran cairan pendingin pada bulan Desember 2022.
Ketiga astronot yang menerbangkan kapsul Soyuz MS-23, adalah astronot NASA Frank Rubio dan kosmonot Rusia Sergey Prokopyev dan Dmitri Petelin. Mereka menerbangkan kapsul Soyuz MS-23 dari pelabuhan di stasiun modul Poisk pada pukul 4:45 pagi EDT dan memarkirnya di modul Rusia lain yang disebut Prichal pada 05:22 EDT.
Pemindahan kapsul Soyuz MS-23 untuk memberi jalan bagi kapal kargo baru yang akan tiba akhir tahun. Video dimulai dengan menunjukkan pesawat ruang angkasa Soyuz MS-23 perlahan mundur dari stasiun ruang angkasa sisi Rusia.
Saat Soyuz MS-23 perlahan menjauh dari modul docking Poisk yang menghadap ke luar angkasa, Prokopyev secara manual menembakkan pendorongnya untuk menjauhkannya dari stasiun. Prokopyev kemudian memandu Soyuz MS-23 menjauh dari stasiun dan menerbangkan untuk mencapai modul Prichal yang menghadap Bumi di bawah stasiun.
Proses pemindahan ini terjadi ketika Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) berlayar di atas pantai timur Afrika setinggi 260 mil atau 418,5 km. Dari awal hingga akhir, penerbangan hanya memakan waktu 37 menit, dengan Soyuz MS-23 berhasil berlabuh di modul Prichal yang menghadap ke planet Bumi.
Tujuan dari manuver relokasi ada dua. Pertama, ini akan memastikan bahwa modul dok Poisk jelas bagi kosmonot Prokopyev dan Petelin untuk melakukan perjalanan ruang angkasa di luar stasiun pada bulan April dan Mei. Kedua, Soyuz yang bergerak memberi jalan bagi kedatangan pesawat ruang angkasa kargo Roscosmos Progress 84 yang tidak berawak akhir tahun ini.
Pesawat ruang angkasa Soyuz MS-23 dijadwalkan lepas landas dari ISS pada 27 September 2023 membawa Rubio, Prokopyev, dan Petelin, kembali ke Bumi. Ketiga orang itu awalnya dijadwalkan mendarat pada bulan Maret, tetapi pesawat ruang angkasa Soyuz MS-22 yang mereka gunakan mengalami kebocoran cairan pendingin pada bulan Desember 2022.
(wib)