Patung Raksasa Monster Bumi Zaman Olmec Ditemukan di Amerika Serikat

JAKARTA - Patung batu raksasa yang dikenal dengan monster bumi, ditemukan di Amerika Serikat. Warisan sejarah Meksiko ini, telah lama hilang dan berasal dari zaman Olmec sebelum era Kristen.

Patung ukiran yang diyakini berasal dari tahun 800-400 SM, memiliki berat lebih dari 1 ton, tinggi 1,8 meter dan lebar 1,5 meter. Selain monster bumi, pihak berwenang mengatakan, telah menemukan 10 ribu artefak sejak 2018.

Menteri Luar Negeri Meksiko, Marcelo Ebrard mengatakan, patung monster bumi sudah lama dicari.



"Konsul kami, Jorge Islas di New York, menegaskan kepada saya bahwa potongan Olmec yang paling dicari di Meksiko telah ditemukan," katanya, dilansir dari ABC, Jumat (7/4/2023).

Peradaban Olmec mendahului budaya Maya dan Aztec. Para pengrajin dari kebudayaan ini dikenal karena keahliannya menciptakan kepala batu kolosal, patung, dan lempengan tegak.

"Monster bumi merupakan makhluk yang sering muncul dalam ikonografi Olmec. Rahang terbuka melambangkan akses ke dunia bawah dan dimulutnya diproyeksikan urutan tiga dari pita konsentris," jelasnya.



Petunjuk dari mulutnya itu, dipercaya mewakili akses salib ke sebuah gua. Patung itu diambil dari Chalcatzingo, dan pertama kali dipublikasikan pada 1968 oleh arkeolog David Grove, di majalah American Antiquity.

Sejak itu, patung tersebut berada di Amerika Serikat. Rencananya, patung ini akan dibawa kembali ke Meksiko, sebagai bagian dari upaya menyelamatkan warisan sejarah yang diambil dari negara itu.