7 Hewan Penghisap Darah Manusia, Nomor 4 Dijadikan Terapi Kesehatan

Kamis, 15 Juni 2023 - 17:02 WIB
loading...
7 Hewan Penghisap Darah Manusia, Nomor 4 Dijadikan Terapi Kesehatan
Terdapat tujuh hewan penghisap darah manusia. Salah satunya lintah. Foto DOK ist
A A A
JAKARTA - Terdapat tujuh hewan penghisap darah manusia. Selain berdampak bahaya bagi kesehatan manusia, gigitan nyamuk tersebut rupanya juga bisa sebagai terapi pengobatan.

Hewan penghisap darah ini biasanya memerlukan darah sebagai sumber makanan dan dijadikan sebagai sumber nutrisi bagi anak-anak mereka.


Hewan Penghisap Darah Manusia

Berikut ini tujuh hewan penghisap darah manusia.

1. Nyamuk

Berbicara tentang menghisap darah manusia, nyamuk akan menjadi yang paling familiar. Sebenarnya hanya nyamuk betina yang mengkonsumsi darah manusia, karena darah tersebut berfungsi sebagai sumber nutrisi anak-anaknya.

Selain dikenal sebagai parasit penghisap darah, beberapa jenis nyamuk juga dikenal sebagai pembawa penyakit berbahaya bagi manusia. Seperti malaria, demam kuning, hingga demam berdarah.

2. Kutu Loncat

Kutu ini umumnya terdapat pada hewan peliharaan seperti anjing dan kucing. Atau bisa juga berada di hewan pengerat seperti tikus dan tupai. Selain menghisap darah hewan lain, kutu loncat ini juga dapat menghisap darah manusia.

Bahkan salah satu jenis kutu loncat ini sempat menjadi penyebar wabah penyakit pes di Eropa pada abad pertengahan.

3. Kutu Kasur

Dilansir dari AZ Animals, kutu yang berasal dari keluarga Cimicidae ini terdiri lebih dari 100 species. Mereka kerap menghisap darah manusia karena suka bersembunyi di tempat tidur.

Kutu jenis ini menghisap darah manusia supaya dapat hidup lebih lama. Hebatnya, mereka mampu bertahan selama kurang lebih satu tahun meskipun tidak ada bahan makanan.

4. Lintah

Lintah juga jadi salah satu hewan yang identik dengan menghisap darah manusia. Hewan ini mampu mengeluarkan zat hirudin yang dapat mencegah pembekuan darah.

Umumnya gigitan lintah ini memang tidak berbahaya. Sehingga banyak orang yang mempercayai bahwa hewan ini dapat mengobati berbagai penyakit.

Dilansir dari laman Kemenkes, terapi lintah ini bermanfaat untuk mengobati penyakit jantung, mencegah diabetes, mengobati masalah gigi, hingga dapat membantu luka yang diamputasi.


5. Kutu Busuk

Kutu busuk atau Kepinding ini adalah hewan kecil yang kerap ditemukan di rumah, sawah, atau kebun. Gigitan hewan ini umumnya akan menimbulkan gatal-gatal pada manusia.

Selain menghisap darah, kutu ini juga biasa menempel pada kulit manusia. Supaya terhindar dari parasit satu ini, rajinlah untuk membersihkan rumah.

6. Caplak

Spesies kutu yang tersebar di Afrika Selatan ini juga kerap menghisap darah manusia. Kutu satu ini dianggap tangguh karena diklaim dapat bertahan hidup selama 18 hari tanpa makanan.

Ketika tidak ada inang untuk dimakan, mereka mengandalkan kelembaban di lingkungannya untuk bertahan hidup. Seperti nyamuk, mereka juga bisa menyebarkan penyakit berbahaya seperti Lyme.

7. Lalat Tse-Tse

Meskipun spesies lalat ini lebih sering memakan darah hewan ternak seperti sapi dan kerbau, lalat terbesar di dunia yang tersebar di Afrika ini juga bisa saja mengincar darah manusia.

Ketika lalat ini menghisap darah manusia, mereka akan memasukkan parasit dan menimbulkan keluhan lemas, demam tinggi, sakit kepala, dan nyeri otot. Bila tidak ditangani dengan baik, maka bisa saja menimbulkan kematian.
(bim)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1831 seconds (0.1#10.140)