Mudah Ditembus Senjata Rusia, Lapisan Baja Tank Prancis Ini Dikeluhkan Ukraina

Kamis, 15 Juni 2023 - 20:17 WIB
loading...
Mudah Ditembus Senjata Rusia, Lapisan Baja Tank Prancis Ini Dikeluhkan Ukraina
Ternyata armor atau pelindung lapis baja tank AMX-10 RC buatan Prancis ini mudah ditembus senjata berat Rusia. Foto/Mezha Med/Wikipedia
A A A
KIEV - Tank beroda buatan Prancis AMX-10 RC, yang sebenarnya mirip kendaraan tempur lapis baja, mendapat penilaian negatif dari seorang tentara Ukraina dengan call sign Gray (Abu-abu). Ternyata armor atau pelindung lapis baja tank AMX-10 RC buatan Prancis ini mudah ditembus senjata berat Rusia .

Prajurit itu menceritakan pengalamannya dalam pertempuran Divisi Ukraina ke-37 di dekat Velika Novosilka kepada seorang reporter untuk The Washington Post. Pasukan Rusia menembakkan rentetan senjata berat terus menerus yang menembus armor AMX-10 RC yang dipasok Prancis.

“Kendaraan lapis baja, kadang-kadang disebut tank ringan ini, tidak cukup kuat untuk melindungi tentara. Jadi harus diposisikan di belakang mereka, bukan di depan,” kata Gray seperti ditulis The Washington Post yang dikutip SINDOnews dari laman Bulgarian Military, Kamis (15/6/2023).



Beberapa hari setelah dimulainya serangan balik Ukraina, data tentang presentasi peralatan militer bantuan barat mulai berdatangan. Salah satunya tentang kemampuan tank beroda Prancis itu yang ternyata memiliki lapis baja yang lemah dan mudah ditembus senjata berat Rusia.

Spesifikasi Tank AMX-10 RC untuk Ukraina

Menurut Forbes, tank beroda AMX-10 RC buatan Prancis ini dimodifikasi sesuai kebutuhan pasukan Ukraina. Misalnya, Ukraina ingin kendaraan tempur ini memberikan kesadaran, kecepatan, dan jangkauan tempur yang lebih baik dengan senjata meriam 105 mm.

Kemungkinan besar Prancis telah menambahkan sistem optik yang lebih canggih untuk mencapai kesadaran situasi pada siang, malam, dan termal. Termasuk untuk meningkatkan jangkauan daya jelajah dengan cangkang yang berbeda.

Seperti pernah diungkapkan Menteri Pertahanan Ukraina Oleksiy Reznikov, bahwa tank AMX-10 RC Prancis “adalah senapan sniper dengan roda cepat,” katanya.



Namun, ini menimbulkan pertanyaan mengapa pada hari-hari awal serangan balik, tank AMX-10 RC yang maju lebih dulu ke pertempuran untuk menembus pertahanan Rusia. Atau, sengaja untuk menguji daya tahan lapis baja tank beroda Prancis ini terhadap gempuran senjata berat Rusia.

Bisa juga pasukan Ukraina di garis depan sangat membutuhkan kendaraan tempur lapis baja yang sudah siap. Sebab, menunggu pembaruan kendaraan lapis baja lain akan memakan waktu lebih lama. Belum ada penjelasan detail alasan menggunakan tank ringan AMX-10 RC ke garis depan.

Lapis Baja AMX-10 RC

Armor atau lapis yang digunakan pada AMX-10 RC adalah kombinasi baja dan aluminium. Baja untuk memberikan perlindungan tingkat tinggi terhadap tembakan senjata ringan dan pecahan peluru.

Sedangkan aluminium membantu mengurangi bobot keseluruhan kendaraan. Armor juga dirancang modular, artinya bagian yang rusak dapat dengan mudah diganti di lapangan.
Mudah Ditembus Senjata Rusia, Lapisan Baja Tank Prancis Ini Dikeluhkan Ukraina


Ketebalan lapis baja AMX-10 RC bervariasi tergantung pada lokasi kendaraan. Bagian depan lambung dan turret adalah area lapis baja paling berat dengan ketebalan hingga 40 mm.



Bodi samping dan belakang memiliki ketebalan sekitar 20mm, sedangkan bagian bawah kendaraan memiliki ketebalan sekitar 10mm. Armor AMX-10 RC dirancang efektif melawan tembakan senjata kecil dan pecahan peluru, bukan untuk menahan serangan langsung dari senjata berat.

Armor AMX-10 RC juga rentan terhadap jenis proyektil tertentu, seperti peluru penembus armor. Oleh karena itu, kendaraan tersebut harus digunakan bersama dengan kendaraan lapis baja lainnya dan dukungan infanteri untuk meminimalkan risiko kerusakan dan korban jiwa.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1377 seconds (0.1#10.140)